Bergerak Dalam Diam, Dearma Natanael Sinuhaji Bantu Warga yang Sedang Isoman Covid-19

Karo1757 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Pandemi Covid-19 telah memukul seluruh sendi kehidupan. Tapi di balik itu semua, ada satu hal yang tidak hancur dihantam badai pandemi. Yaitu nilai-nilai sosial dan kemanusiaan. Kisah-kisah yang menginspirasi ditengah beratnya himpitan ekonomi akibat dampak sengatan pandemi Covid-19, menjadi energi positif membangun spirit gotongroyong.

Saat semua orang dipaksa berjarak secara fisik, tapi nilai-nilai kemanusiaan justru semakin erat. Banyak orang baik yang bergerak dalam diam. Mereka menjaga sesamanya. Bermodal ketulusan hati dan keikhlasan untuk berbagi. Mereka memberi tanpa mengharap puji.

Jarang ada yang peduli, ditengah kondisi serba sulit, mau berbagi dan peduli bagi warga yang sedang menjalani isolasi mandiri Covid-19. Merebaknya kasus Covid-19 akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia menjadi momentum masyarakat untuk membantu sesama yang terdampak Covid-19.

Adalah, Dearma Nathanael Sinuhaji, Kepling IX Kelurahan Gung Leto Kecamatan Kabanjahe menunjukkan rasa empatinya yang mendalam buat keluarga yang sedang menjalani isolasi mandiri (Isoman) di lingkungannya dengan mengantar sedikit bantuan sebagai wujud rasa soliditasnya bagi warga terdampak Covid-19 sekaligus sedang menjalani isolasi mandiri.

Dipostingan akun media sosialnya yang dilihat Redaksi Karosatuklik.com, Sabtu (17/7/2021) sore, tampak Dearma Natanel Sinuhaji sedang meletakkan bungkusan untuk makan siang dan juga sejumlah minuman penambah vitamin. Berbekal ketulusan hati dan keikhlasan untuk berbagi, dari pintu ke pintu, Dearma mendatangi sendiri rumah warga yang sedang isolasi mandiri.

Ditengah kegalauan menghadapi Covid-19 di negeri ini selain berbagai upaya yang tengah ditempuh pemerintah dalam menghadang pandemi Covid-19 ini ada energi besar yang dapat dibangun.

Namun tak banyak disadari oleh masyarakat, yakni sikap optimis, saling peduli dan berbagi seperti yang telah dilakukan Dearma Natanel Sinuhaji dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini. Layaknya Covid-19 yang mudah tersebar, sikap optimis dan saling membantu juga harusnya mudah tersebar dan merasuki jiwa-jiwa anak bangsa hingga tumbuh keyakinan kuat untuk bisa berdiri tegak bersama menghadapi pandemi Covid-19.

Optimis mempunyai andil yang besar untuk melenyapkan serangan Covid-19 disamping menjaga imunitas tubuh dan pola makan yang sehat serta disiplin mematuhi protokol kesehatan. Sikap optimis akan meningkatkan imunitas tubuh sehingga kemungkinan terkena virus corona akan rendah. Sikap optimis dan saling peduli dan berbagi akan menjaga dan meningkatkan imunitas semakin naik.

Langkah kecil tapi berdampak besar yang dilakukan Dearma Natanel Sinuhaji, memberi pesan bahwa masyarakat lebih menantikan kerja nyata penanganan pandemi virus corona baru (Covid-19) daripada sekadar pernyataan retorik dan imbauan-imbauan pejabat daerah.

Lebih baik, Satgas Penanganan Covid-19 dan Pemkab Karo fokus membangun harapan masyarakat bahwa pemerintah bisa mengatasi pandemi dengan langkah-langkah yang konkret dan terukur. Soal hasilnya, biarkan rakyat yang menyaksikan tanpa perlu ada seremoni. Rakyat butuh makan. Rakyat jenuh dan bosan. (R1)