Pagindar, Karosatuklik.com – Dalam kunjungannya ke Kecamatan Pagindar, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor didampingi istri yang juga Ketua TP PKK, Ny Juniatry Franc Bernhard Tumanggor melakukan penanaman pohon kapur di pinggiran jalan penghubung Lagan-Pagindar, Selasa (14/2/2023).
Menanam pohon untuk cucu cicit kita kelak, ucap Bupati. Lokasi penanaman pohon ini merupakan areal pelestarian hutan kapur yang sedang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat.
Diketahui, kayu kapur yang tersohor sejak ribuan tahun lalu bahkan hingga ke Mancanegara, melambungkan nama Tanah Pakpak dikancah perdagangan dunia kala itu masih banyak dijumpai ditempat ini.
Ditempat ini pula Bupati sempat berdialog dengan tokoh masyarakat dan pelestari lingkungan. Tentang banyak hal, tentang upaya pembangunan di wilayah Kecamatan Pagindar, tentang isu lingkungan dan lainnya.
Dalam acara ini, Franc Bernhard Tumanggor juga menyerahkan tenda UMKM bagi pelaku usaha UMKM di Kecamatan Pagindar, serta menyerahkan bantuan Pemerintah Pakpak Bharat atas pelaksanaan kerja adat menanda tahun di Kecamatan Pagindar.
Tongkat Kepemimpinan
Oleh para sesepuh Kecamatan Pagindar, Franc diserahi sebuah tongkat sebagai simbol dukungan mereka bagi upaya pembangunan Daerah yang dia canangkan.
“Kami serahkan tongkat pemimpin ini, bersama harapan supaya bangunlah Kecamatan Pagindar ini,” pesan seorang tokoh sepuh Pagindar ketika menyerahkan tongkat dimaksut.
Menyikapi harapan sesepuh masyarakat, Bupati Franc Bernhard Tumanggor menyerahkan sebentuk dukungan Pemerintah Pakpak Bharat terhadap pelaksanaan kerja adat Menanda Tahun yang akan dilaksanakan di Kecamatan Pagindar dalam waktu dekat ini.
“Sudah menjadi komitmen kuat bagi kami untuk terus mendukung upaya pelestarian adat dan Budaya Pakpak yang harus selalu hadir mewarnai setiap nafas pembangunan di Kabupaten tercinta ini,” ucap Bupati.
“Membangun infrastruktur yang merata dan memadai menjadi salah satu bagian dari visi dan misi kami sebagai Bupati, khususnya Kecamatan Pagindar harus segera kita upayakan untuk terbebas dari keterisolasian, ini harus, karena kemajuan suatu Daerah tidak boleh terpisahkan dari kondisi infrastrukturnya yang memadai dan layak,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Lagan-Pagindar, jalan berkelok memotong pegunungan bukit barisan ini membentang jauh diantara gugusan pegunungan terjal dan rimbunnya hutan, puluhan sungai berair jernih dan indah banyak ditemui dikawasan ini.
Jalan penghubung yang menjadi tumpuan harapan Pemerintah dan masyarakat Pakpak Bharat khususnya masyarakat Pagindar ini memang sudah bisa dilalui, meskipun dengan berbagai keterbatasan, kondisi jalan berbatu tajam dan belum beraspal, di beberapa titik sungai bahkan belum memiliki jembatan penyeberangan sama sekali.
Beberapa waktu Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor juga sudah menyampaikan hal ini kepada Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan yang bahkan telah mengirimkan Tim khususnya untuk melihat dan membicarakan hal ini ke Pakpak Bharat beberapa waktu lalu. (R1)
Baca juga: