Bupati Karo Bersama Pangdam I/BB Hadiri Peringatan Hari Infanteri TNI AD Ke-74

Karo809 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Peringatan Hari Infanteri TNI AD ke 74 Tahun 2022 diselenggarakan di Kabupaten Karo yang merupakan wilayah Kodim 0205/TK satuan jajaran Korem 023/Kawal Samudera Kodam I/Bukit Barisan.

Kebersamaan masyarakat dengan prajurit TNI AD tampak pada saat kegiatan penyambutan peleton terakhir pembawa simbol Yudha Wastu Pramuka Jaya sebagai panji panji kebesaran korps Infanteri dan Pesan-pesan Jenderal Sudirman.

Kegiatan ini diselenggarakan selama dua hari mulai tanggal 18 sampai dengan 19 Desember 2022. Adapun rangkaian kegiatan yang dilaksanakan antara lain gerak jalan.

Kemudian kegiatan penyerahan simbol Yuddha Wastu Pramuka Jaya, yang merupakan manifestasi dari bentuk jiwa korsa sekaligus kebanggaan bagi Prajurit Infanteri, sebagai pasukan terdepan dalam setiap pertempuran.

Selanjutnya, sunat massal, pembagian paket sembako, pengobatan massal dan pemberian kursi roda.

Pembukaan dihadiri langsung oleh Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen.TNI Achmad Daniel Chardin, SE, M.Si didampingi oleh Danrem 023/Kawal Samudera Kolonel Inf. Dody Triwinarto, S.I.P,. M.Han.

Melestarikan Nilai-nilai Sejarah

Selanjutnya Pangdam I/BB ikut melakukan gerak jalan etape pertama mengikuti Pleton Yudha Wastu Pramuka Jaya (YWPJ) diikuti Danrem, Bupati dan Wakil Bupati Karo serta unsur Forkopimda Kabupaten Karo dimulai dari Jambur Gerga Desa Mulawari Kecamatan Tigapanah dan Finish di Yayasan GBKP, Jalan Mariam Ginting Kabanjahe.

Setibanya di lokasi, Pangdam I/Bukit Barisan didampingi Bupati Karo Cory S Sebayang dan unsur Forkopimda menyerahkan paket sembako secara simbolis kepada masyarakat.

Dalam kesempatan ini, Bupati Karo, Cory Seriwaty Sebayang, mengucapkan jadilah TNI yang selalu dekat di hati masyarakat, dan siap menjaga keutuhan, kedaulatan bangsa dan negara Republik Indonesia.

“Selamat Hari Infanteri Ke-74, semoga jaya dan sehat selalu,” pungkasnya.

Sementara Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen.TNI Achmad Daniel Chardin menyampaikan, sebagai rasa syukur, kita sebagai generasi penerus yang melestarikan nilai-nilai sejarah dan perjuangan yang diwariskan kepada kita, kita melakukan acara ini.

“Kemudian sebagai rasa syukur dari kita tentara didukung Bupati dan Wakil Bupati Karo dan seluruh jajaran termasuk Kapolres, Dandim, ada beberapa bingkisan mohon tidak dilihat dari nilainya tapi ini dilihat dari rasa syukur kita, kebersamaan kita untuk kita sama sama berbagi pada kesempatan ini,” ucap Pangdam I/BB.

Pada hari kedua, usai melaksanakan Upacara Peringatan Hari Bela Negara pada tanggal 19 Desember 2022 di Halaman Kantor Bupati Karo, Kasdam I/BB, Irdam, Danrem 023/KS bersama unsur Forkopimda Kabupaten Karo ikuti gerak jalan etape terakhir Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya (YWPJ) dari Kantor Bupati Karo menuju garis finish di Mako Yonif 125/Si’mbisa Kabanjahe tempat digelarnya Upacara Peringatan Hari Infanteri TNI AD ke 74 Tahun 2022.

Historis Lahirnya Hari Infanteri TNI AD

Kasdam I/BB Brigjen TNI Rifky Nawawi, SE, S.IP saat membacakan amanat Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri menyampaikan seluruh Prajurit Korps Infanteri diinstruksikan untuk mampu menjadi pelopor dalam mengatasi kesulitan rakyat di sekitarnya, selalu berdiri kokoh di atas pondasi jati diri prajurit sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Profesional.

Dikatakan, latar belakang historis lahirnya hari infanteri tidak terlepas dari keberhasilan perang gerilya di bawah komando Panglima Besar Jenderal sudirman.

Kemudian Panglima Besar Jenderal Sudirman memimpin langsung para pejuang saat melawan belanda. Dengan menggunakan senjata tradisional dan perlengkapan perang yang terbatas, para pejuang kita mampu mengatasi tentara belanda yang sudah memiliki senjata modern, ujarnya.

Dalam metode perlawanan yang diterapkan yaitu serbu dan lari (hit and run) berasal dari basis gerilya yang tidak mengenal waktu operasi. Para pejuang melakukan penyerangan ke pos-pos yang dijaga belanda atau saat konvoi. Taktik tersebut membuat Belanda bingung dan kewalahan karena penyerangan tiba tiba.

“Peristiwa tersebut, kita bisa mengambil nilai-nilai berupa jiwa nasionalisme, cinta tanah air, rela berjuang, pantang menyerah dan manunggal dengan rakyat. Nilai-nilai tersebut harus selalu terpatri dalam jiwa dan sikap serta perilaku setiap prajurit korps Infanteri,” pesannya.

Tema hari infanteri ke-74 ini yaitu “Infanteri Yang Modern dan Selalu di Hati Rakyat” adalah sangat tepat dan patut dijadikan pedoman dan arah bagi prajurit korps infanteri dalam mengemban tugas di masa yang akan datang.”

Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan hadiah juara pada kegiatan gerak jalan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya (YWPJ) ke-74 Tahun 2022. (R1)