Dari 195 Daerah Indonesia, Kabupaten Karo Raih IGA 2020 Predikat Tertinggi

Berita, Nasional959 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Ditengah sorotan tajam masyarakat netizen di media sosial, ternyata sejumlah penghargaan prestisus level nasional kembali di terima Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH. Kali ini Pemkab Karo kembali menerima penghargaan bergengsi tingkat nasional, yakni penghargaan Inovative Government Award 2020 (IGA 2020) dari Kementerian Dalam Negeri RI.

Penghargaan ini didapatkan setelah melalui serangkaian penilaian yang dilakukan secara ketat dan proses panjang oleh Kemendagri RI atas program inovasi yang dilaksanakan di Kabupaten Karo.

Hal itu disebutkan Bupati Karo Terkelin Brahmana usai menerima penghargaan dari Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian melalui Sekretaris Badan Litbang Kemendagri, DR Kurniasih, SH pada acara anugerah Innovative Government Award (IGA) 2020, Jumat (18/12/2020) pukul 13.00 WIB di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.

Bupati Karo, Terkelin Brahmana menyampaikan terima kasih kepada seluruh aparatur Pemkab Karo serta seluruh instansi vertikal lainnya, yang telah membantu kami untuk dapat terus berinovasi dalam menjalankan roda pemerintahan dan melayani masyarakat.

Disampaikan penghargaan IGA 2020 merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Kementerian Dalam Negeri kepada pemerintah daerah sebagai apresiasi atas inovasi yang telah berhasil dicapai dan dilakukan. “Ini tentu berhasil diraih berkat soliditas, kerjasama dan kekompakan dari seluruh stakeholder Pemerintah Kabupaten Karo,” kata Terkelin Brahmana.

Perlu saya sampaikan, imbuh Bupati Karo melanjutkan, sejumlah penghargaan yang diterima di ajang provinsi maupun nasional bukan untuk berpuas diri, tapi sebagai momentum, motivasi dan pelecut semangat untuk terus berinovasi dalam tata laksana pemerintahan dan pelayanan publik yang lebih baik lagi.

Kabupaten Inovatif

“Karena kunci dalam meningkatkan daya saing suatu daerah adalah, jika semua daerah bergerak melakukan inovasi di daerahnya masing-masing,” terang Terkelin Brahmana.

Bukan kita yang menilai, langsung dari Kemendagri. Artinya, “Penghargaan ini semakin meneguhkan bahwa Pemkab Karo sebagai kabupaten inovatif dan menyandang gelar kabupaten terinovatif di Indonesia, masuk bursa Rangking 98 dengan nilai skor 3319 tingkat nasional, sedangkan untuk tingkat se Sumatera Utara, Pemkab Karo ranking 3 (tiga). Ini bukan pekerjaan mudah dan instan, tapi butuh proses panjang dan kerja keras,” ungkapnya.

Menurut Terkelin Brahmana, award IGA 2020 menjadi bukti, pelayanan Pemkab Karo terus berubah, semakin cepat, transparan, efisien dan inovatif. Semoga Inovasi tersebut dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Karo, tuturnya.

Kedepan, diharapkan secara keberlanjutan dapat menghadirkan inovasi-inovasi yang mampu mempermudah pelayanan bagi masyarakat. “Untuk itu, selaku leading sektor inovasi, Bappeda sudah saya intruksikan mendorong OPD agar dapat terus berkreasi dan berinovasi, serta berharap inovasi harus terus lahir di jajaran Pemkab Karo hingga ketingkat desa/kelurahan. “Obsesi saya, tahun depan dapat lebih meningkat lagi dan kembali meraih IGA 2021, sekaligus mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID),” simpulnya.

Pertama Kali Meraih IGA 2020

Sementara Kepala Bppeda Kabupaten Karo melalui Kabid Litbang Mara Karmina Br Brahmana, menjelaskan keberhasilan meraih IGA Awards Tingkat Nasional 2020, melalui proses penilaian inovasi yang diajukan sebanyak 49 inovasi.

“Ragam inovasi yang diuji itu, ternyata mampu menerobos jumlah predikat IGA 2020. Dari 195 kabupaten/kota seluruh Indonesia, Kabupaten Karo meraih predikat “Sangat Inovatif” (tertinggi). Dibanding kategori lainnya seperti kurang inovatif dan inovatif,” jelas Mara Karmina.

“Capaian nilai tertinggi diantara inovasi 49 item, tercatat oleh tim Kemendagri yakni inovasi “Si Telu Sada” Disdukcapil, “Gesit” Bappeda, “e-survei” Bappeda dan “Lajeta” DPPPA,” ungkapnya.

Kabid Litbang Bappeda, Mara Karmina Br Brahmana mengaku dan membenarkan, untuk pertama kalinya Pemkab Karo meraih penghargaan IGA 2020. “Namun istimewanya, kita langsung meraih predikat tertinggi IGA 2020, hal ini mendorong kompetisi positif antar OPD dalam meningkatkan inovasi berbasis aplikasi pelayanan dengan terobosan-terobosan yang inovatif kepada masyarakat Karo,” tuturnya. (R1)