Deli Sport City Memasuki Babak Baru, Ditawarkan Investasi Rp 13,485 T

Berita, Sumut3783 x Dibaca

Medan, Karosatuklik.com – Rencana pembangunan Kawasan Deli Sport City (sebelumnya bernama Sport Center Sumut), memasuki babak baru.

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Panitia Tim Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) mulai menenderkan proyek “raksasa” Pemprov Sumut tersebut.

Saat ini Panitia Tim KPBU tengah menawarkan atau mengundang badan usaha nasional dan internasional untuk menggarap proyek Deli Sport City.

Sebagaimana di ketahui, Kawasan Deli Sport City ditujukan untuk kebutuhan pengembangan kawasan olahraga dalam rangka persiapan Sumut sebagai tuan rumah PON 2024 bersama Aceh.

Namun tidak saja arena olahraga, konsep pembangunan Kawasan Deli Sport City, juga mencakup fasilitas kesehatan, bisnis, sarana pameran, hiburan, wisata dan resedensial.

Adapun badan usaha nasional dan internasional itu diundang untuk mengikuti tahap Prakualifikasi Pengadaan Badan Usaha Pelaksana (BUP) Kerjasama Pemerintah Daerah dengan Badan Usaha (KPBU) Deli Sport City.

Sistem kerjasama itu mempedomani Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2015 tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Infrastruktur.

Dalam pengumuman yang juga ditayangkan di website resmi Pemprov Sumut itu, Kamis (07/01/2021), disebutkan nilai investasi proyek Kawasan Deli Sport City mencapai Rp 13,485 triliun.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumut, Baharuddin Siagian, menjawab konfirmasi wartawan, juga membenarkan pengumuman mengundang badan usaha itu.

Bentuk kerja sama proyek itu, kata Bahar, sapaan akrab Baharuddin, adalah BOT (Build Operate Transfer). Luas lahan 300 Ha dengan masa kerjasama 30 tahun.

Sementara skema pengembalian investasi ke BUP adalah berupa pembayaran oleh pengguna jasa. “Mudah-mudahan bisa kita mulai pembangunannya Januari 2021 ini,” kata Bahar.

Sebelumnya, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, mengatakan proyek Deli Sport City sedang ditenderkan. Masa tender selama 12 hari.

“Proses lelang berjalan. Mudah-mudahan tidak ada hambatan. Bukan langsung dibangun, ini kan proses lelang 12 hari,” kata Gubernur Edy.
Mantan Pangkostrad itu berharap nantinya pembangunannya berjalan tepat waktu, khususnya untuk venue olahraga agar bisa digunakan di PON 2024. Sekaligus untuk kemajuan olahraga Sumatera Utara, kata Gubernur. (R1)