Pakpak Bharat, Karosatuklik.com – Dua pelajar SMU asal Pakpak Bharat lulus seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tingkat Sumatera Utara.
Kabar baik ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Pakpak Bharat Supardi Padang, SP, MM melalui Kepala Seksi Kepemudaan, Keolahragaan dan Atlit Khaidar Hilman Banurea, S.Pd, Jumat 18 Juni 2021 di Pakpak Bharat.
“Alhamdulillah, tahun ini kita bisa menempatkan dua orang putra terbaik kita unutuk menjadi bagian dari Pasukan Pengibar Bendera pada Tahun 2021 ini, hal ini sudah dipastikan oleh panitia seleksi dan dikabarkan kepada kami, hal ini tentunya adalah suatu kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Pakpak Bharat,” ungkapnya.
Lanjutnya, bukan hal mudah untuk bisa sampai kejenjang ini, mereka harus mengikuti rangkaian test yang sangat ketat dan panjang, diantaranya test fisik, tinggi badan, mental, wawasan kebangsaan dan sebagainya, butuh semangat lebih untuk bisa lulus dalam test ini, ungkap pemuda yang akrab disapa Khaidar ini bersemangat, tutur Khaidar Hilman Banurea.
Nantinya mereka berdua ini akan mengikuti penddikan di Medan, Insya Allah pada Juli bulan depan, mohon doakan supaya mereka tetap sehat dalam mengikuti pendidikan dan pelatihannya nanti, ucap Khaidar menambahkan.
Sementara itu Yoel Edward Hasugian, salah satu pelajar dimaksud saat dihubungi mengatakan sangat bersyukur atas terpilihnya dirinya sebagai salah satu bagian dari anggota Pasukan pengibar Bendera Pusaka tingkat Sumatera Utara, tahun ini.
“Adalah suatu kehormatan dan Anugerah besar bagi saya pribadi, bisa membawa nama besar Pakpak Bharat dalam ajang ini, menjadi anggota Paskibraka memang sudah menjadi cita-cita saya sejak lama, saya mohon doanya dari orang tuaku semua di Pakpak Bharat, kiranya kami mampu mengikuti pelatihan dan pendidikan nantinya,” ucap Yoel penuh harap.
Senada dengan Yoel Edward, Naya Naysila yang juga merupakan pelajar SMU Negeri 1 Salak mengungkapkan, awalnya dia tidak terlalu yakin akan terpilih sebagai salah satu anggota Paskibraka.
Senang dan bahagialah pak, kami sangat susah payah datang ke Medan ini, mengikuti seleksi yang begitu ketat, push-up, sit-up, back-up, lari, ujian tertulis tetang pengetahuan umum dan sebagainya, wawancara, dan juga pengukuran tinggi badan.
Imbuhnya lagi, sungguh pengalaman yang unik dan melelahkan sebenarnya, syukur kepada Tuhan akhirnya kami terpilih, kami akan berikan yang terbaik untuk Negeri ini, Untuk Pakpak Bharat yang kami cintai, untuk Bangsa dan Negara ini, terutama dalam tugas kami nantinya, mengibarkan sang merah putih, ungkapnya terbata-bata. (R1)