Gak Cuma ‘Jago Kandang’, Musa Rajekshah Ingin Bank Sumut Bisa Diterima di Provinsi Lain

Sumut1338 x Dibaca

Bandung, Karosatuklik.com – Berhasil ekspansi ke berbagai daerah di Indonesia, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) menjadi motivasi PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank Sumut) untuk juga bisa diterima keberadaannya di provinsi lain.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah saat melakukan kunjungan kerja ke Bank BJB bersama dengan jajaran Bank Sumut di Kantor Pusat Bank BJB Bandung, Kamis (10/2/2022).

Hadir bersama Wagub Sumut, Direktur Utama Bank Sumut Rahmat Fadillah Pohan, Komisaris Utama Independen Bank Sumut Brata Kesuma, Komisaris Non Independen Syahruddin Siregar, Kepala BPKAD Sumut Ismael P Sinaga, dan Wakil Ketua DPRD Sumut Harun Mustafa Nasution.

“Sebelum menjadi Wakil Gubernur saya secara pribadi sudah kenal dengan Bank BJB. Saya lihat Bank BJB meski punya pemerintah daerah tapi keberadaannya diterima masyarakat di wilayah atau provinsi lainnya. Bahkan, beberapa ASN kita juga ada yang menjadi nasabah Bank BJB. Ini kami evaluasi kenapa kepercayaan masyarakat bisa timbul, dengan ini kami berkeinginan Bank Sumut juga bisa melakukan hal yang sama,” ujar Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah.

Untuk itu, lanjut Ijeck, pihaknya melakukan berbagai usaha memantapkan langkah melantai di bursa dengan menggelar Initial Public Offering (IPO).

Sementara, Bank BJB merupakan Bank Pembangunan Daerah (BPD) pertama yang menggelar IPO di Tahun 2010 dan jadi BPD terbesar di Indonesia dengan kepemilikan aset dalam jumlah besar dan infrastruktur yang mumpuni.

Ditambahkan Direktur Operasional Bank Sumut Rahmat Fadilah Pohan, posisi aset Bank Sumut saat ini mencapai Rp38 Triliun dengan perolehan laba sebesar Rp614 miliar per 31 Desember 2021. Sementara itu, untuk IPO, Bank Sumut merencanakan melantai di bursa pada Juni 2022 mendatang. (R1)