Gerindra: Warga Jakarta Inginkan Sosok Baru, Bukan Orang Lama Seperti Anies-Ahok

Politik8367 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menilai, warga Jakarta selalu menyukai sosok pemimpin baru, bukan wajah lama seperti Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Ia menyebut salah satu sosok baru yang akan disukai adalah Ridwan Kamil.

“Karena rakyat Jakarta ini selalu ingin yang baru, selalu ingin yang orang tidak terlibat masalah lama, Anies juga kan kalah waktu Pilpres di Jakarta padahal beliau kan gubernurnya, kalaupun kalah tipis, kalah ya tetap kalah. Jadi kalau ada orang baru sosok baru menantang Pak Anies saya pikir peluang besar menang,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Oleh karena itu, ia mengaku tak khawatir dengan rencana Anies Baswedan maju Pilkada Jakarta. Menurutnya, Anies akan kalah melawan Ridwan Kamil, meskipun nanti Anies berduet dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

“Justru kalau Anies maju apalagi kalau sekalian duet sama Ahok misalnya, saya pikir selesai ya. Penantangnya insyaAllah akan menang insyaAllah menang jika kita cari calon kuat seperti Pak Ridwan Kamil,” kata dia.

Sebelumnya, Habiburokhman menyebut hasil pembicaraan dirinya dengan Ridwan Kamil adalah Ridwan lebih condong maju di Pilkada Jakarta dibandingkan Pilkada Jawa Barat.

“Kita kan kembali lagi ke Pak RK-nya juga, Pak RK kan sudah pasang billboard otw Jakarta. Saya pernah juga bicara dengan beliau sebelum pencoblosan Pak Prabowo, yang saya tangkap beliau lebih condong ke Jakarta,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2024).

Habiburokhman menyebut pihaknya siap memberi dukungan ke Ridwan Kamil, apalagi ia menilai warga Jakarta ingin ada sosok baru selain Anies Baswedan.

“Masyarakat jakarta perlu soaok yang baru,” kata Habiburokhman.

Habiburokhman menilai, Ridwan Kamil berpuang besar menang di Jakarta, mengingat Anies juga kalah saat Pilpres kemarin di Jakarta.

“Terbukti kan kaya kemarin Anies aja kan kalah di Jakarta. Mau kalah tipis, tapi kalah. Judulnya tetep kalah. Kalah ya kalah. Gitu loh,” kata dia.

“Jadi kalau masuknya pak ridwan kamil itu kan terhitung sosok baru tinggal menggandeng wakilnya siapa yang mendukung, bukan mengurangi dan bukan membebani saya pikir peluang pak ridwan kamil menang cukup besar,” pungkasnya. (Liputan6.com)

Berita Terkait: