Kabanjahe, Karosatuklik.com – Ketua Umum Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Kabupaten Karo, Fauzan Hariansyah mengapresiasi warga Liang Melas Datas yang telah memberikan oleh-oleh jeruk sebanyak 3 ton dan bertemu langsung dengan bapak Presiden RI.
Seperti yang kita ketahui bersama masyarakat Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mengirimkan 3 ton jeruk ke Istana Negara yang ada di Jakarta.
Masyarakat Liang Melas Datas terdiri dari 6 desa dan 3 dusun, yakni warga Desa Suka Julu, Desa Kutambaru, Desa Batu Mamak, Desa Pola Tebu, Desa Kutambelin, dan Desa Kuta Pengkih.
Kemudian, Dusun Barisan, Dusun Kuta Kendit, dan Dusun Cerumbu, yang berada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Mardinding, Kecamatan Lau Baleng, dan Kecamatan Tiga Binanga.
Ketua Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Kabupaten Karo, kepada sejumlah wartawan di Kabanjahe, Rabu (8/12/2021) mengatakan mereka sangat mengapresiasi penyampaian aspirasi warga Liang Melas Datas yang baru-baru ini bertemu dengan bapak Presiden Ir.Joko Widodo yang telah menerima perwakilan dari masyarakat Liang Melas Datas di istana Negara.
“Yang pertama kita sangat mengapresiasi masyarakat Liang Melas Datas yang rela mengumpulkan hasil tani sehingga terkumpul 3 ton buah jeruk sebagai oleh-oleh ‘luah’ buat Bapak Presiden dan kita juga mengucapkan terima kasih kepada bapak presiden Ir.Joko Widodo yang telah menerima dan menyambut baik perwakilan dari masyarakat Liang Melas Datas di Istana Negara,” ujar Fauzan Hariansyah selaku Ketua Umum GPK Kabupaten Karo.
Sambungnya Ketua GPK Kabupaten Karo yang Akrap disapa Hariansyah ini juga mengajak seluruh elemen masyarakat, Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat untuk saling bersinergi dan bahu membahu untuk memperbaiki Infrastruktur jalan nantinya, ucapnya.
Seperti yang telah diketahui, di APBD Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2022 telah ditampung anggaran peningkatan infrastruktur jalan dan drainase ke Liang Melas Datas sebesar Rp6 milyar lebih. Pun demikian juga telah ditinjau Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumut I Medan Slamet Rasydi Simanjuntak kelapangan beberapa hari lalu.
“Kita berharap tidak ada lagi nantinya muncul permasalahan tentang lahan yang terkena dampak dari pembangunan jalan tersebut dan masyarakat harus merelakan dan ikhlas atas lahannya yang terkena dampak demi kemajuan masyarakat Liang Melas Datas untuk mendukung ekonomi dari para petani semakin meningkat, karena kita ketahui jalan rusak tersebut kerap kali membuat truk pengangkat hasil pertanian masyarakat terbalik hingga gagal kirim dan menyebabkan kerugian bagi masyarakat,” ujarnya.
Muktamar II GPK se Indonesia di Yogyakarta
Kemudian Hariansyah mengatakan dia juga akan merekomendasikan permasalahan ini sebagai bentuk support bagi masyarakat Liang Melas Datas untuk di bahas di acara Muktamar II GPK se Indonesia di Yogyakarta Pada tanggal 12-15 Desember 2021 dan hasilnya akan disampaikan kepada Bapak Presiden nantinya, sebutnya.
Ini nanti akan kita rekomendasikan dan di bahas di Muktamar GPK Yogyakarta dan hasil-hasil dari Muktamar tersebut akan di berikan ke pada Bapak Presiden, dan tak lupa juga kita memohon doa dari masyarakat Kabupeten Karo agar acara tersebut dapat berjalan baik dan sukses, harap dia.
Wacana Jalan Tol Medan – Kabupaten Karo
“Kita juga mendorong nantinya kepada bapak Presiden agar kiranya Pemerintah Pusat untuk memperhatikan dan bersinergi dengan Pemkab Karo dalam memperbaiki Infrastruktur di Kabupaten Karo khususnya Liang Melas Datas, maupun usulan wacana pembangunan Jalan Tol Medan – Kabupaten Karo.”
“Terlebih lagi jalan nasional Medan – Kabupaten Karo menjadi pintu gerbang bagian utara Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba dan juga menjadi interkoneksi 11 kabupaten dari Sumut dan Aceh,” kata Hariansyah selaku ketua umum GPK Kabupaten Karo. (R1)
Baca juga: Rp 6 Milyar Disiapkan Untuk Pembangunan Peningkatan Jalan dan Drainase ke Liang Melas Datas
