H+3 Lebaran, Jalur Puncak Sumatera: Medan – Berastagi Belum Terjadi Kemacetan

Karo3248 x Dibaca

Berastagi, Karosatuklik.com – Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah ke-3, belum terjadi kemacetan namun kepadatan kendaraan tampak mulai terlasa di Jalan Letjen Jamin Ginting dari Medan menuju Kota Wisata Berastagi, Kabupaten Karo, Rabu (4/5/2022) pukul 14.00 WIB.

Pantauan Jurnalis Karosatuklik.com, Rabu siang, kepadatan pengendara mulai terlihat di Simpang Selayang Medan, Simpang Wahana Pemandian Hairos, Pancurbatu hingga Sembahe. Demikian juga seputaran Hilpark Sibolangit.

Selanjutnya di wilayah Kabupaten Karo, mulai dari Peceren, depan Bukit Kubu Hotel hingga memasuki jantung kota wisata Berastagi dipastikan terjadi kepadatan arus lalu lintas.

Namun dilaporkan, sejauh ini belum terjadi kemacetan baik di wilayah Deli Serdang maupun di Kabupaten Karo.

Berastagi memang dikenal memiliki magnet luar biasa bagi wisatawan. Beragam objek wisata didukung iklim udaranya yang sejuk menjadi daya tarik tersendiri yang sulit ditemukan di daerah lain. Sehingga sering disebut Berastagi adalah Puncaknya Pulau Sumatera.


Diperkirakan puncak arus balik terjadi pada H-5 atau 5-8 Mei 2022. Puncak arus balik diprediksi H+5 atau 8 Mei 2022. Untuk itu masyarakat dihimbau berangkat lebih awal menghindari penumpukan kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

Untuk menjaga arus balik Lebaran tahun ini berjalan aman, Polres Tanah Karo dibantu personil gabungan dari TNI dan Pemkab Karo telah mendirikan posko–posko pengamanan.

Tidak tanggung-tanggung, Kapolres Tanah Karo, AKBP Ronny NS Sidabutar, SH, SIK, MH turun langsung ikut mengatur arus lalu lintas seperti di H+2 kemarin. Bolak-balik orang nomor satu di Polres Tanah Karo itu keliling patroli dengan mengendarai roda dua melihat situasi lokasi titik rawan macet.

Tol Medan – Berastagi

Sekedar mengingatkan kembali, Pemerintah Kabupaten Karo berharap Ketua DPRD Propinsi Sumatera Utara, Drs Baskami Ginting dan Gubernur Edy Rahmayadi untuk mempercepat merealisasikan pembangunan jalur alternatif via (Medan–Simpang Tuntungan -Kutalimbaru-Sembaikan-Lau Gedang-Berastagi)

Setelah disurvei selama dua hari oleh Bappeda Kabupaten Karo, tim Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Medan dan Dinas Bina Marga Pemprovsu merupakan jalur sejajar dengan jalan eksisting Medan-Berastagi.

Menunggu realisasi tol/jalan layang Medan – Berastagi, Pemkab Karo terus berupaya mempercepat jalan alternatif untuk mengurai kemacetan dan kepadatan jalur utama Medan-Berastagi.

Diyakini, jalan alternatif ini merupakan salah satu solusi progresif yang dianggap paling potensial mengatasi kemacetan yang kerap terjadi tanpa bisa diprediksi sebelumnya. (R1)

Baca juga:

1. Dua Jalan Alternatif Semakin Urgen Menunggu Tol/Jalan Layang Medan – Berastagi

2. Medan – Berastagi Macet Total, Pembangunan Tol Perlu Disegerakan

3. Lama Tinggal di Amerika, Aktor Tanta Ginting Tidak Lupa Tanah Leluhurnya, Begini Pandangannya Tol Medan – Berastagi