Ibadah Umum Pemkab Pakpak Bharat, Bupati: Ini Pembaharuan Moral Bagi Kita

Pakpak Bharat, Sumut1162 x Dibaca

Salak, Karosatuklik.com – Dalam Kebaktian Umum Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat di Bale Sada Arih, Jumat (4/3/2022), Bupati Pakpak Bharat Franc Benrhard Tumanggor mengatakan bahwa sudah waktunya bagi seluruh elemen penggerak Pembangunan dan masyarakat Pakpak Bharat untuk melakukan pembaharuan moral dan mental.

Mental dan moral sarat pola pikir positif harus senantiasa dibangun guna pencapaian kearah yang lebih baik.

“Kemarin sore saya sempat melihat seorang anak kecil naik sepeda motor, berboncengan dengan adiknya, tanpa menggunakan helm dan pengaman lain, kalau sudah begini dimana moral dan tanggung jawab kita sebagai orang tua, bagaimana tanggungjawab kita terhadap keselamatan mereka,” ungkap Bupati.

“Terkait hal ini, saya minta kepada Kepala Dinas Pendidikan, jangan lagi ada anak sekolah yang naik sepeda motor, kesekolah atau tempat lain dengan mengabaikan keselamatan, saya bicara tentang moral kita dalam membangun generasi emas bangsa ini,” pesan Franc Bernhard Tumanggor.

Lebih jauh Bupati juga mengajak seluruh masyarakat Pakpak Bharat khususnya umat kristiani agar senantiasa mempedomani apa yang tertulis dalam kitab suci dalam kehidupan sehari-hari serta jangan selalu berburuk sangka pada orang lain.

Hidup Dalam Terang Kebenaran

“Hiduplah selalu dalam terang kebenaran, jangan selalu menilai buruk seseorang, iblis itu ada dimana-mana, kita harus punya kekuatan dan keyakinan bahwa Tuhan selalu ada bersama kita, mari kita membangun diri dengan hal-hal yang positif dan produktif, jangan ikuti ajakan-ajakan yang mengarah pada ajakan iblis,” ajak Bupati.

Hidup harus optimis dan mempunyai visi yang dinamis, membangun sesuatu yang luar biasa supaya jangan terpaku pada hal-hal yang tidak produktif, jangan membuang waktu hanya untuk membicarakan orang lain, katanya.

Pola Pikir Positif, Kreatif dan Inovatif

Tutur Bupati lagi, Pemerintah, dan lainnya padahal sesungguhnya masih banyak yang seharusnya bisa kita kerjakan. “Oeh karenanya berhentilah melakukan hal-hal yang tidak penting dan mari kita bangun pola pikir sehat yang positif, kreatif dan inovatif, tandasnya.

Sementara itu Sekretaris Jenderal GKPPD Pusat, Pdt. J. Anakampun, Sth dalam renungan khotbahnya mengatakan perlunya menjaga keimanan dan prinsip serta kehati-hatian bagi setiap insan kristiani.

“Berhati-hatilah, jangan terbawa arus dalam khidupan anda semua, jangan menikmati sesuatu yang sesat kalau akhirnya akan menyengsarakan diri kita sendiri,” terang Pdt.J Anakampun dihadapan seluruh jemaat yang hadir. (R1)