Kabanjahe, Karosatuklik.com – Pelebaran jalan nasional jurusan Kabanjahe – Simpang Ujung Aji, Berastagi Tahap ke III yang progresnya sudah mencapai 100 persen, semakin mempercantik wajah kota Kabanjahe. Selain lebar dan mulus, jalan dua jalur itu diyakini meminimalisir kepadatan dan kemacetan yang selama ini kerap terjadi di sejumlah titik.
Sekarang wajah Kota Kabanjahe sudah mulai terlihat semakin cantik, terutama dengan proyek pelebaran jalan nasional Kabanjahe – Berastagi. Yang jelas, kalau semuanya sudah selesai ditambah median jalan, apalagi bila nanti di tahun 2021lanjutannya tuntas sampai ke kota wisata Berastagi maka dapat dipastikan kota Kabanjahe dan Berastagi semakin berkembang dan maju, ujar Dinis Kaban, Kepala Desa Sumber Mufakat (Sumbul) kepada karosatuklik.com, Senin (28/12/2020) Pukul 15.00 WIB di Kabanjahe.
Dinis Kaban, meminta Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Medan I, agar tahun depan membangun trotoar jalan nasional Kabanjahe – Berastagi, khususnya di sepanjang desa Sumber Mufakat yang merupakan kawasan ramai, pinggir badan jalan ada sekolah SD, sehingga rawan kecelakaan bagi anak-anak sekolah kita, harapnya.
“Tujuan pembangunan itu semata-mata untuk penataan yang lebih baik, sehingga keindahaan kota ini terlihat maju dan berkembang dibanding sebelumnya,” tuturnya.
Pelebaran jalan ini memang begitu penting, karena kepadatan transportasi akibat penambahan volume kendaraan. Diharapkan kelak, selain pelebaran jalan ini nantinya berlanjut pada program berikutnya sampai ke Berastagi, juga menjadi sarana yang lancar dan aman bagi masyarakat melintasi Kota Kabanjahe dan kota wisata Berastagi.
“Bupati Karo Terkelin Brahmana agar terus memperjuangkan pelebaran ini sampai ke Berastagi. Walau di penghujung jabatan beliau, Saya yakin tahun depan jalan ini tuntas ke Berastagi,” tuturnya. (R1)