Kelok 5 Bukit Sibea-bea Jalan Menuju Patung Yesus, Negeri Indah Kepingan Surga

Sumut7209 x Dibaca

Samosir, Karosatuklik.com – Pemandangan exsotis terhampar di jalur berliku yang menghadap langsung ke mulut Danau Toba sempat viral di media sosial.

Hamparan perbukitan hijau dengan rimbunan pohon asri, bila dilihat dari kejauhan seolah menyatu dengan danau vulkanik itu.

Nah, ini yang bikin viral, jalan mulus berkelok-kelok dengan kontur jalan naik turun tanjakan di Bukit Sibea-bea di Harian Boho, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Tak heran, banyak orang penasaran datang ke tempat tersebut.

Dulunya, Bukit Sibea-bea merupakan perbukitan yang tidak memiliki akses kendaraan sebelum adanya pembangunan obyek wisata religi, patung Yesus.

Kehadiran obyek wisata religi dikawasan itu dipastikan menyempurnakan Pulau Samosir yang dikenal pulau diatas pulau itu sebagai “Negeri Indah Kepingan Surga”.

Namun, saat ini 15 hektar kawasan itu sudah dikelola sehingga pembangunan akses jalan yang mulus pun telah rampung sekitar 2,8 kilometer, termasuk jalur berliku yang tengah viral saat ini.

Jalan yang kalau di foto dari atas, ada kurang lebih lima kelokan. Itu persis di lokasi obyek wisata yang menyajikan view menakjubkan, membuat mata lama berkedip.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir Dumosch Pandiangan, menyebutkan, sebenarnya pihaknya tidak melarang pengunjung ke lokasi. Bukit Sibea-bea sengaja belum dipublikasikan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir hingga kawasan benar-benar tertata, jelasnya menjawab Redaksi Karosatuklik.com, Sabtu siang 24 April 2021.

“Kalau kita promosikan, orang makin bejubel masuk ke situ. Kita minta orang tidak boleh masuk, tapi di lapangan ya dinamis,” imbuhnya.

Nantinya, kawasan wisata religi Patung Yesus Kristus ini akan dibangun secara terintegrasi.

Selain wisata religi di kawasan salibnya, akan ada pula pembangunan rumah doa, serta restoran untuk wisata kuliner.

“Kemudian parkiran yang representatif. Kemudian fasilitas toilet. Diharapkan juga di situ menjadi lokasi untuk tempat pengunjung yang mau olahraga juga sebetulnya,. Sejenis ruang terbuka hijau, menyempurnakan paket wisata religi bagi wisatawan,” terang Dumosch. (R1)