Kemendikbudristek Apresiasi Sekolah melalui Gebyar Gala Kreasi Video Kampanye Sekolah Sehat

Edukasi1660 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com– Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kolaborasi satuan pendidikan di seluruh jenjang dalam mengimplementasikan Gerakan Sekolah Sehat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menyelenggarakan Gebyar Gala Kreasi Video Kampanye Sekolah Sehat Tahun 2023, yang mengusung tema “Sekolah Sehat, Generasi Hebat.” Ajang ini diikuti oleh 2.218 peserta yang mewakili semua jenjang pendidikan di seluruh Indonesia.

“Pendidikan bukan hanya tentang pembelajaran akademis, tapi juga terkait pembentukan karakter dan pembiasaan hidup sehat. Sehingga, penting bagi kita semua untuk memastikan agar lingkungan sekolah dapat mendukung dan mendorong pembiasaan hidup sehat, baik bagi murid maupun warga sekolah lainnya,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Iwan Syahril, di Jakarta pada Rabu (22/11/2023).

“Ini tentu bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga bentuk komitmen kita untuk berkolaborasi menciptakan lingkungan sekolah yang sehat bagi para murid. Hari ini, kita berkumpul untuk memberikan penghargaan kepada sekolah-sekolah yang telah menunjukkan komitmen dan dedikasinya dalam mengimplementasikan Gerakan Sekolah Sehat,” lanjut Iwan.

Tak lupa, Iwan juga mengucapkan selamat kepada seluruh peserta. Partisipasi para kepala sekolah, guru, dan para peserta didik adalah langkah nyata untuk berkolaborasi menuju masa depan yang lebih sehat.

Penanggung Jawab Acara Gerakan Sekolah Sehat, Nia Nurhasanah, dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk memotivasi dan mengapresiasi satuan pendidikan dalam mengimplementasikan gerakan sekolah sehat melalui aktivasi 3 Sehat (3S), yang meliputi Sehat Bergizi, Sehat Fisik, dan Sehat Imunisasi.

“Lomba ini berhasil menjaring sebanyak 2.218 video yang berasal dari satuan pendidikan berbagai jenjang di seluruh Indonesia. Rinciannya terdiri dari jenjang PAUD sebanyak 192 video, SD sebanyak 1.061 video, SMP sebanyak 487 video, SMA sebanyak 302 video, SMK sebanyak 79 video, SLB sebanyak 80 video, dan SKB/PKBM sebanyak 17 video,” jelas Nia.

Kepala Sekolah SDN Kaliasin I/280 Surabaya, Sastro, yang meraih peringkat pertama pada kategori Sekolah Dasar, menyampaikan, “Saya merasa senang sekali dapat meraih penghargaan ini. Video ini kami buat untuk menggambarkan praktik baik sekolah sehat yang memang sudah kami implementasikan, seperti sarapan bersama dengan menu yang sehat, senam dan permainan tradisional, serta kegiatan di bulan Imunisasi Anak Nasional.”

Kemudian salah satu peraih penghargaan kategori Video Inspiratif adalah TK Muslimat Al-Hidayat, Kabupaten Manokwari Selatan, Papua Barat. “Kami bersama rekan guru dan orang tua murid akan tetap semangat mengkampanyekan program ini agar menginspirasi sekolah-sekolah lain di Manokwari Selatan untuk menerapkan pembiasaan hidup sehat,” demikian disampaikan Jumayda selaku kepala sekolah yang hadir menerima penghargaan.

Sebelum acara puncak Gebyar Gala Kreasi Video Kampanye Sekolah Sehat, dilakukan serangkaian kegiatan untuk menjalin keakraban antar para peserta. Kegiatan dibuka dengan Senam Kebugaran Jasmani, berbagi praktik baik terkait penerapan Sehat Bergizi, Sehat Fisik, dan Sehat Imunisasi di masing-masing satuan pendidikan, serta diskusi terkait 3S yang menghadirkan narasumber handal di bidangnya.

Dalam diskusi terkait Sehat Fisik, Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia, Agus Rusdiana, mengatakan bahwa kebugaran jasmani merupakan pondasi untuk menjadi negara maju. Fisik yang bugar, menurut Agus, berpengaruh pada daya konsentrasi, kreativitas, serta raihan prestasi anak. “Kebugaran berdampak pada harapan hidup suatu negara. Sehingga kesadaran untuk menjalani gaya hidup dan aktivitas yang sehat perlu ditanamkan sejak dini,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Widyaprada Ahli Madya Kemendikbudristek, Sari Rahayu, dalam paparannya terkait Menu Bergizi bagi Peserta Didik menyampaikan, “Kemendikbudristek berperan mengajak orang tua dan guru untuk meningkatkan kesadaran terkait perkembangan gizi anak. Hal ini dapat dilakukan dengan memperhatikan label kandungan gizi makanan, memperkenalkan makanan bergizi sedini mungkin, serta memberi contoh makanan yang sehat untuk dikonsumsi di hadapan anak-anak.”

“Kegiatan GSS ini harus terus kita gaungkan di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia. Saya harap, para orang tetap semangat dalam membersamai anak untuk menyiapkan makanan untuk mereka di rumah. Karena hal tersebut penting bagi generasi mendatang,” tutur Virginia Velin dari Sidina Community, Perwakilan Komunitas Ibu Penggerak di bidang Pendidikan yang turut hadir sebagai narasumber.

Gebyar Gala Kreasi Video Kampanye Sekolah Sehat Tahun 2023 merupakan ajang lomba video praktik baik implementasi sekolah sehat di seluruh jenjang satuan pendidikan. Apresiasi diberikan kepada satuan pendidikan yang menempati peringkat 1 s.d. 10 terbaik atau lebih, yang ditetapkan secara proporsional berdasarkan jumlah video di setiap jenjang satuan pendidikan. Di samping itu, ditetapkan pula apresiasi bagi 2 video paling inspiratif dari setiap jenjang satuan pendidikan.

Diharapkan penyelenggaraan kegiatan ini dapat terus memantik dan mengoptimalkan implementasi pesan Gerakan Sekolah Sehat di satuan pendidikan seluruh Indonesia secara berkelanjutan. (R1/Rel)