Kompensasi Telkom ke Pelanggan IndiHome, Semua Channel Dibuka

Nasional2312 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Telkom menjanjikan kompensasi akibat layanan koneksi internet IndiHome down pada Minggu (19/9). Sebagai bentuk kompensasi layanan, Telkom membuka seluruh channel IndiHome.
Gangguan layanan IndiHome dan Telkomsel tersebut diakibatkan adanya gangguan pada Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Jawa, Sumatera, Kalimantan (Jasuka) ruas Batam-Pontianak.

“Telkom akan memberikan kompensasi bagi pelanggan yang terdampak dengan membuka all channel di IndiHome TV mulai 26 September 2021 sampai dengan tanggal 15 Oktober 2021. Untuk aktivasi pembukaan all channel, pelanggan hanya perlu melakukan restart STB,” ujar Vice President Marketing Management Telkom, E Kurniawan kepada detikINET, Sabtu (25/9/2021).

Lebih lanjut, Telkom menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan sekaligus terima kasih atas kepercayaan pelanggan selama ini.

“Sebagai wujud komitmen untuk terus mengedepankan kepentingan pelanggan, Telkom memberlakukan kebijakan penundaan pembayaran billing tagihan yang semula tanggal 20 September menjadi tanggal 25 September, dan menghilangkan denda keterlambatan bayar,” tambah E Kurniawan.

Adapun terkait kompensasi tagihan yang diperoleh sesuai dengan service level guarantee tiap pelanggan serta mempertimbangkan daerah yang terdampak, pelanggan dapat menghubungi call center 147 atau mendatangi Plasa Telkom terdekat.

Saat ini, koneksi layanan internet IndiHome sudah 100% normal kembali setelah pelanggan di beberapa lokasi antara lain Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Kawasan Timur Indonesia sempat kesulitan berselancar di dunia maya.

Telkom mengungkapkan sejak 20 September 2021, layanan IndiHome mulai membaik dan diberlakukan manajemen bandwidth yang diprioritaskan untuk kebutuhan Work From Home (WFH) dan Learn From Home (LFH).
Sementara itu, kabel laut Jasuka masih belum diketahui pasti apa penyebab gangguannya.

Sejauh ini, perusahaan plat merah ini gangguan teridentifikasi berasal dari titik sekitar 1,5 kilometer lepas pantai Batam pada kedalaman 20 meter bawah permukaan laut.

Disampaikan Vice President Corporate Communications Telkom, Pujo Pramono, pihaknya tengah melakukan penyiapan tim, cableship dan segala kebutuhannya untuk mempercepat proses penyambungan kabel.

“Diperkirakan untuk perbaikan kabel laut ini akan selesai pada minggu kedua Oktober bahkan bisa lebih cepat,” kata Pujo. (R1/Dtc)