Laboratorium PCR Swab Tes RSU Kabanjahe Mampu Periksa 96 Sampel/Hari, Selesai Desember 2020

Berita, Karo, Kesehatan1086 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, MH, menjamin pembangunan laboratorium Polymerace Chain Reaktif (PCR) Swab tes selesai dibangun di RSU Kabanjahe akhir Desember 2020 mendatang.

Dengan adanya laboratorium pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR), akan mempercepat kepastian status pasien apakah dalam keadaan suspek atau terkonfirmasi positif Covid-19.

Hal ini diungkapkan Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Sekda Kabupaten Karo, Drs Kamperas Terkelin Purba, Ketua DPRD Iriani Br Tarigan, Ketua Bawaslu Eva Juliani Pandia, SH, Wakapolres, Kompol H Panggabean, Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Karo, Frans Leonardo Surbakti, SSTP sekaligus sebagai moderator Coffe Morning dengan tajuk penangan Covid-19 dan Netralitas ASN dalam Pilkada 2020 mendatang, bersama insan jurnalis di daerah itu, Kamis siang (08/10/2020).

Menurut Terkelin Brahmana pembangunan laboratorium PCR Swab tes itu sudah sangat mendesak, mengingat RSU Kabanjahe sebagai rumah sakit rujukan Covid-19. Dengan adanya laboratorium PCR itu, kita tidak perlu lagi berminggu-minggu menunggu hasil, cukup dua sampai tiga jam saja, kita sudah dapat mengetahui hasil swab tes.

“Jadi masyarakatpun tidak perlu lagi curiga ketika ada pasien Covid-19 dinyatakan positif, karena hasilnya dalam waktu singkat dapat kita ketahui dan akurat,” terang Bupati.

Sebab, kata dia, masih banyak kasus pasien hingga meninggal dunia tidak diketahui statusnya, apakah positif atau negatif Covid-19. Bahkan ada yang saat rapid test positif meninggal dunia, beberapa hari kemudian hasil tes swab-nya negatif. “Karena itu, untuk mengurangi kasus serupa terulang, maka harus tersedia mesin PCR,” kata Bupati.

Untuk itu, saya yakinkan, lab PCR segera kita bangun, anggaran pembangunanyapun sudah ditampung di P-APBD Kab Karo Tahun Anggaran 2020. Untuk melakukan Swab tes pun nantinya kita tidak perlu lagi jauh-jauh dan ngantri di Medan. Cukup di RSU Kabanjahe saja, karena kita sudah memiliki fasilitas lengkap untuk melakukan swab tes, ujar Terkelin Brahmana.

“Dengan demikian, setiap kasus konfirmasi Covid-19 yang muncul cepat dikendalikan, termasuk penyebarannya melalui kontak erat bisa segera dibatasi,” tegasnya.

Sementara Direktur RSU Kabanjahe Arjuna Wijaya membenarkan, di lokasi RSU Kabanjahe akan dibangun laboratorium PCR swab tes dan anggaran pembangunan sudah ditampung di P-APBD 2020. Ditergetkan akhir Desembar 2020 sudah selesai di bangun dan dapat segera digunakan untuk melakukan swab tes, sebutnya.

Disinggung soal lahan RSU Kabanjahe bukan aset daerah, menjawab pertanyaan Arjuna Wijaya mengatakan, itu tidak menjadi masalah. Karena laboratorium PCR yang akan dibangun ini modelnya sistem kncok down, bisa bongkar pasang dan dipindah-pindah.

Ketika nanti ada lagi lokasi yang lebih strategis dan bagus kita pindahkan lagi kesana. “Jadi menyangkut masalah lokasi tidak ada masalah, karena sifatnya bisa dipindah-pindahkan,” pungkasnya.

Arjuna menambahkan, alat tes swab yang akan dioperasikan nantinya mampu bekerja satu hari menangani pemeriksaan bagi masyarakat yang ingin tes swab sebanyak 96 orang per hari, ujarnya. (R1)