Menhan Prabowo Targetkan SMA Taruna Nusantara Jadi Sekolah Terbaik di Dunia

Nasional3864 x Dibaca

Magelang, Karosatuklik.com – Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto bercita-cita menjadikan SMA Taruna Nusantara sebagai sekolah yang unggul dan terbaik di tingkat dunia.

Janji tersebut diutarakan Prabowo saat memberikan ceramah pembekalan kepada siswa SMA Taruna Nusantara yang bertempat di Magelang, Jawa Tengah.

“Saya ingin memberdayakan kembali membuat SMA Taruna Nusantara menjadi sekolah unggulan terbaik di Indonesia dan setara dengan sekolah terbaik di dunia, itulah cita-cita saya, tekad saya,” kata Prabowo, Sabtu (5/2/2022).

Target tersebut bahkan ditegaskan Prabowo harus terealisasi sebelum dirinya selesai menjalankan masa jabatannya sebagai Menteri Pertahanan.

“Sebelum saya berhenti jadi Menhan, saya ingin SMA Nusantara punya kampus yang canggih, kampus yang membanggakan,” ungkapnya.

Prabowo kemudian mengingatkan kepada para siswa SMA Taruna Nusantara, bahwa mereka yang ada di SMA Taruna Nusantara tersebut adalah mereka yang memang sudah menjadi pilihan, karena mereka berhasil lebih unggul dari sekian ratus ribu calon siswa se-Indonesia yang mendaftar.

“Maksud tujuan mendirikan SM Taruna Nusantara adalah mencari bibit terbaik bangsa Indonesia tanpa melihat suku, ras, etnis dan agama. Asalkan mereka putra dan putri terbaik, mereka layak untuk diberi kesempatan, kita gembleng mereka, kita didik dengan guru-guru pendidik yang terbaik agar mereka jadi calon petinggi-petinggi bangsa kita nantinya,” jelasnya.

“SMA TN adalah Kawah Candra Dimuka tempat lahirnya calon calon pemimpin bangsa itu yang saya tulis dalam buku, tempat digemblengnya para pejuang Indonesia, Gatotkoco-Gatotkoco, lahirnya para pembela Pancasila,” tambahnya.

Prabowo juga mengajak kepada para siswa tersebut untuk bisa menggali ilmu dengan sebaik mungkin. Bahkan, dia memberikan motivasi bahwa dirinya akan memperjuangkan beasiswa 100 persen kepada para siswa.

“Kita bangun pertahanan kita yang kuat, kita jadikan seluruh Kota-Kota kita seperti Surabaya pada masa itu, kita pastikan bahwa tidak akan ada kekuatan asing agresor yang dapat bertahan lama menduduki kota-kota di Indonesia,” pungkasnya. (R1)