Jakarta, Karosatuklik.com – Pemain Persija Jakarta Cahya Supriadi mengungkapkan keinginannya untuk bisa kembali memperkuat timnas Indonesia. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri acara Trophy Tour Piala Dunia U-17 di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu, 15 Oktober.
Cahya hadir bersama rekan setimnya, Alfriyanto Nico sebagai pembicara dalam sesi talk show di acara tersebut. “Keinginan untuk kembali ke timnas Indonesia pasti ada, semua butuh proses,” ujar dia saat ditemui seusai acara.
Penjaga gawang berusia 20 tahun itu merupakan bagian dari skuad timnas U-20 Indonesia yang batal barlaga di Piala Dunia U-20. Ajang dua tahunan itu tak jadi digelar di Tanah Air karena mendapat penolakan dari sejumlah pihak terkait dengan keikutsertaan timnas Israel.
FIFA menilai situasi tersebut sebagai intervensi, lalu mencoret Indonesia sebagai tuan rumah dan menunjuk Argentina sebagai penggantinya. Sejak saat itu, Cahya belum kembali mendapat panggilan ke timnas Indonesia.
Di sisi lain, beberapa rekannya yang menjadi anggota skuad timnas U-20, seperti Hokky Caraka dan Arkhan Fikri, langganan dipanggil timnas U-23 dan timnas senior.
Menyikapi hal tersebut, Cahya hanya fokus kepada dirinya sendiri untuk terus memberikan yang terbaik di setiap kesempatan agar bisa mendapat kesempatan membela timnas Indonesia lagi.
“Naik ke level yang tinggi itu tidak mudah. Oleh karenanya, harus lebih kerja keras lagi daripada yang sebelumnya,” ucapnya.
Terkait dengan kegagalan tampil di Piala Dunia U-20, Cahya tak mau ambil pusing meski dia mengakui bahwa bermain dalam ajang tersebut adalah mimpi semua pemain muda. Kini, dia hanya bisa berpesan kepada para pemain timnas U-17 yang bakal bermain di Piala Dunia U-17 agar memberikan yang terbaik.
“Piala Dunia adalah impian setiap pemain muda. Semoga (pemain timnas U-17 Indonesia) dapat memberikan yang terbaik dan menjadi pribadi yang sukses.”
Setelah dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, FIFA kembali menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17. Ajang tersebut bakal digelar di empat kota, yakni Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya mulai 10 November hingga 2 Desember 2023. (Tempo.co)