Pastikan Akurasi Data Pemilih, KPU Monitoring Coklit Pilkada 2024 di Rumah Dinas Bupati Karo

Karo2852 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karo, Rendra Gaulle Ginting, SH melakukan monitoring proses Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data Pemilih Pilkada 2024 di Rumah Jabatan Bupati Karo, Cory Sriwati Sebayang, Jalan Veteran Kabanjahe, Jumat (19/7/2024).

Dalam kunjungannya, Rendra Gaulle Ginting memantau langsung proses Coklit yang dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Kelurahan Gung Leto, Kecamatan Kabanjahe dalam melakukan pencoklitan.

“Kegiatan monitoring ini merupakan bagian dari upaya KPU Kabupaten Karo untuk menjamin kualitas data pemilih dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 mendatang.

Proses ini juga disaksikan oleh Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Karo, Gemar Tarigan, ST, PPK Kecamatan Kabanjahe, Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Kabanjahe.

Bupati Karo Ajak Sukseskan Pilkada 2024

Dalam kesempatan ini, Bupati Cory Sriwati Sebayang menyambut baik keberadaan petugas Coklit di kediamannya.

Dirinya berharap hal ini dapat diikuti oleh seluruh warga Kabupaten Karo untuk bersama sama mensukseskan tahapan Coklit serentak yang sedang berjalan. Ia juga meyakinkan keberadaan Coklit yang dilakukan oleh PPDP sangat penting untuk memperbaharui data pemilih.

“Pencocokan penelitian sesuai dengan prosedur yang ditetapkan, yaitu mencoret data yang TMS, merubah data yang tidak sesuai dan menulis terhadap data pemilih baru. Artinya, Coklit ini bertujuan sebagai pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih, pada Pilkada 27 November 2024 mendatang,” sebutnya.

Orang nomor satu di Kabupaten Karo ini berharap proses Coklit dapat berjalan dengan lancar dan ia berharap kepada para petugas Coklit KPU Kabupaten Karo untuk tetap semangat dalam menjalankan tugas serta menjaga kesehatan.

KPU Minta Jajarannya Turun Langsung Coklit Pilkada 2024

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karo, Rendra Gaulle Ginting menyampaikan kepada jajarannya di Kabupaten Karo untuk tetap menjaga kekompakan dan integritas, demi terselenggaranya pilkada 2024 ini dengan baik.

Dia mengingatkan setelah selesai pencoklitan, Pantarlih menempelkan stiker sebagai bukti sudah melaksanakan pencoklitan dengan terlebih dahulu meminta izin kepada pemilik rumah.

Ia juga meminta Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Kabupaten Karo yang diturunkan melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data Pilkada, bekerja sesuai aturan dan berpedoman dengan standar operasional prosedur (SOP) yang telah ditetapkan.

Disisi lain, dia meminta pihak PPS, Sekretariat PPS, Pantarlih Desa/Kelurahan dan PPK, tidak memberikan data pemilih kepada sembarang orang, karena data pemilih untuk Pemilu adalah ranah KPU RI yang nantinya dapat diakses melalui aplikasi SiDalih, ujarnya mengingatkan.

Rendra Gaulle Ginting menambahkan, dalam melakukan Coklit, Pantarlih juga harus mendata warga yang masuk kategori potensi pemilih baru.

Sebab menurutnya, pada Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang pihaknya akan mengakomodir warga yang masuk kategori potensi pemilih baru.

“Sesuai Peraturan KPU Nomor 2 tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Penyusunan Data Pemilih dimulai pada 24 Juni sampai dengan 24 Juli 2024 mendatang,” tutur dia.

Bawaslu Karo Pastikan Pantarlih Bekerja Sesuai Prosedur dan Profesional

Sementara, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Karo, Gemar Tarigan, ST didampingi Ketua Panwaslu Kecamatan Kabanjahe, Herijon Pinem menyampaikan, pihaknya memastikan KPU dan Pantarlih sudah melaksanakan tugasnya sesuai dengan prosedur dan profesional, ungkap mantan Ketua KPU Kabupaten Karo ini.

“Harapannya semua Pantarlih yang bertugas di Kabupaten Karo mampu menjalankan tugas dalam penyusunan daftar pemilih dengan sebaik-baiknya, penuh ketelitian dan kecermatan sehingga hak pilih warga masyarakat Kabupaten Karo terjaga dengan baik untuk dapat digunakan pada Pilkada 2024 yang akan datang,” tegasnya. (R1)