Pemkab Karo Gelar Upacara Peringatan Hardiknas Tahun 2023

Karo6067 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023 Pemerintah Kabupaten Karo ditandai dengan pelaksanaan Upacara Bendera di Halaman Kantor Bupati Karo, Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe, Selasa (02/05/2023) pagi.

Turut hadir dalam upacara ini Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah, Kamperas Terkelin Purba, Kepala Perangkat Daerah, Unsur TNI/POLRI, Pelajar serta undangan lainnya termasuk insan pers.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023 mengangkat Tema “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”. Seiring peringatan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei 2023, Bulan Mei Tahun 2023 Juga Dicanangkan Sebagai Bulan Merdeka Belajar.

Dalam Pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang dibacakan Dandim 0205/Tanah Karo Letkol.Inf. Benny Angga Ambar Suoro selaku pembina upacara, mengatakan selama dua tahun terakhir, banyak sekali tantangan yang harus dihadapi bersama, yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.

“Hari ini, saudara-saudariku, adalah bukti. Bukti bahwa kita jauh lebih tangguh dari semua tantangan, lebih berani dari rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba. Kita tidak hanya mampu melewati, tetapi berdiri di garis depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan,” ujar Nadiem.

Merdeka Belajar

Di tengah hantaman ombak yang sangat besar, terang Nadiem, kita terus melautkan kapal besar bernama Merdeka Belajar, yang di tahun ketiga ini telah mengarungi pulau-pulau di seluruh Indonesia.

Kurikulum Merdeka, kata Nadiem, yang berawal dari upaya untuk membantu para guru dan murid di masa pandemi, terbukti mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran.

Kini, terang Nadiem, Kurikulum Merdeka sudah diterapkan di lebih dari 140.000 satuan pendidikan di seluruh Indonesia. Itu berarti bahwa ratusan ribu anak Indonesia sudah belajar dengan cara yang jauh lebih menyenangkan dan memerdekakan.

“Anak-anak kita juga tidak perlu lagi khawatir dengan tes kelulusan karena Asesmen Nasional yang sekarang kita gunakan tidak bertujuan untuk “menghukum” guru atau murid, tetapi sebagai bahan refleksi agar guru terus terdorong untuk belajar; supaya kepala sekolah termotivasi untuk meningkatkan kualitas sekolahnya menjadi lebih inklusif dan bebas dari ancaman tiga dosa besar pendidikan,” harapnya.

Menteri Nadiem juga memaparkan, semangat yang sama juga sudah kita dengar dari para seniman dan pelaku budaya, yang sekarang mulai bangkit lagi, mulai berkarya lagi dengan lebih merdeka. Itu semua berkat kegigihan kita untuk melahirkan terobosan dana abadi kebudayaan dan kanal budaya pertama di Indonesia. Dampaknya, sekarang tidak ada lagi batasan ruang dan dukungan untuk berekspresi, untuk terus menggerakkan pemajuan kebudayaan.

“Semua perubahan positif yang kita usung bersama ini tidak hanya dirasakan oleh para orang tua, guru, dan murid di Indonesia, tetapi sudah digaungkan sampai ke negara-negara lain melalui presidensi Indonesia di konferensi tingkat tinggi G20,” lanjutnya.

Pelajar Pancasila yang Cerdas Berkarakter

“Tahun ini kita membuktikan diri, bahwa kita tidak lagi hanya menjadi pengikut, tetapi pemimpin dari gerakan pemulihan dunia. Langkah hari ini sudah semakin serentak, laju kita sudah semakin cepat. Namun, kita belum sampai di garis akhir. Maka, tidak ada alasan untuk berhenti bergerak meski sejenak,” imbuhnya lagi.

Oleh karena itu, mari kita semarakkan hari ini dengan semangat untuk meneruskan perwujudan Merdeka Belajar, mendidik generasi Pelajar Pancasila yang cerdas berkarakter, dan membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan,” sebutnya.

“Ke depan, masih akan ada angin yang kencang dan ombak yang jauh lebih besar, serta rintangan yang jauh lebih tinggi. Dan kita akan terus memegang komando, memimpin pemulihan bersama, bergerak untuk Merdeka Belajar,” kata Nadiem menutup pidatonya yang dibacakan Dandim 0205/Tanah Karo Letkol.Inf. Benny Angga Ambar Suoro.

Pantauan jurnalis Karosatuklik.com, Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023 Pemerintah Kabupaten Karo, cukup semarak. Peringatan Hardiknas tersebut bukan hanya di Kantor Bupati saja, tapi juga di seluruh sekolah-sekolah mulai dari SD, SMP, hingga SMA membuat gawean masing-masing di sekolahnya dengan nuansa hari pendidikan. Bahkan di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Karo di Jalan Veteran Kabanjahe juga membuat acara bertema hari pendidikan. (R1)