Kabanjahe, Karosatuklik.com – Transformasi kesehatan tidak akan terwujud tanpa transformasi budaya kerja para insan kesehatan. Pilar sumber daya manusia (SDM) kesehatan sebagai hal utama dalam perubahan sistem kesehatan itu menyangkut mindset (pola pikir).
Mindset melayani tenaga kesehatan (Nakes) kepada masyarakat harus lebih berdaya untuk berperilaku hidup sehat.
Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Karo, Theopilus Ginting saat mengikuti Gerak Jalan Santai bersama Perangkat Daerah Kabupaten Karo dan sekaligus mengikuti peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2023, Jumat (17/11/2023).
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk turut membangun kesehatan yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar. Pun, setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan negara bertanggung jawab terhadap penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan yang layak.
‘’Untuk transformasi bidang kesehatan yang lebih baik tentunya perlu ada kolaborasi dan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah,’’ jelasnya.
“Saya berharap melalui gerak jalan santai ini, kita tetap menjaga kebugaran fisik dan kekompakan serta tetap menjaga kesehatan di tengah-tengah kesibukan pekerjaan sehari-hari,” ujarnya.
Gerak jalan ini diikuti oleh Kepala Perangkat Daerah dan perwakilan dari masing-masing Perangkat Daerah.
Rute dimulai dari Suka Rest Area Jalan Sukanalu – Tigapanah menuju ke Jalan Seberaya – masuk jalan lingkar Desa Mulawari – masuk jalan besar Kabanjahe – Siantar dan finish di Jambur Gerga Tigapanah.
Usai melaksanakan jalan santai dilanjutkan dengan seremoni peringatan Hari Kesehatan Nasional serta senam sehat dan penyuluhan kesehatan.
Transformasi Kesehatan
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Kerja dan Olahraga.
Ia berharap momentum HKN menjadi pelecut para nakes untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. ‘’Dengan ikhlas melayani akan tercipa masyarakat yang sehat dan hebat. Program-program pembangunan kesehatan juga berjalan dengan baik,’’ ungkapnya.
“Seluruh tenaga kesehatan hendaknya meningkatkan semangat melayani demi berjuang menjaga tingkat derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Karo,” pesan Theopilus Ginting.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan, drg Irna Safrina Meliala, MKes menambahkan, kunci utama dalam membangun kesehatan diri, keluarga, maupun lingkungan adalah dengan menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
Namun, perlu proses dalam menyadarkan masyarakat dalam menjalankan PHBS karena menyangkut perilaku. ”Kita tidak lelah untuk selalu menyosialisasikan PHBS, tetapi mengubah perilaku tidak semudah membalik telapak tangan,’’ kata dia.
“Namun momentum HKN menjadi pelecut para nakes untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang lebih prima dan lebih baik kepada masyarakat,” tutur Irna.
Peringatan HKN ke-59 tahun 2023 ini mengangkat tema Transformasi Kesehatan Untuk Indonesia Maju, dan Transformasi Kesehatan ini merupakan inisiasi Kementerian Kesehatan RI. Dimana dalam kegiatan Transformasi ini ada 6 pilar transformasi.
“Dari 6 pilar transformasi tersebut yang paling penting adalah SDM kesehatan. Karena maindset SDM baik itu tenaga kesehatan maupun masyarakat harus ditingkatkan untuk kesehatan,” pungkasnya. (R1)