Kabanjahe, Karosatuklik.com – Masyarakat diminta tidak menyepelekan himbauan pemerintah, menghindari kerumunan, memakai masker dan mencuci tangan. Hal ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Daerah dalam menjaga masyarakat agar terhindar dari Covid-19.
Libur Natal dan Tahun Baru 2021, Pemerintah dan Forkopimda Kabupaten Karo mewaspadai keramaian yang berujung pada kenaikan angka kasus Covid-19. Segala bentuk keramaian dilarang sesuai instruksi pemerintah pusat demi mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19.
Kita semua harus mewaspadai terutama lonjakan jumlah keramaian atau kerumunan seperti ditempat-tempat wisata, pasar-pasar dan pusat-pusat keramaian lainnya.
Hal itu dikatakan Bupati Karo, Terkelin Brahmana, SH, MH, Kamis (24/12/2020) Pukul 15.30 WIB saat disambangi tim liputan karosatuklik.com di rumah dinas Jalan Veteran Kabanjahe.
Natal dirayakan secara sederhana dengan tetap menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Ikuti ibadah Natal secara virtual atau live streaming. Mudah-mudahan damai Natal selalu memberikan kebahagiaan, kesehatan dan kedamaian kepada kita semua, tutur Bupati sembari mengucapkan “Selamat Natal” kepada warga Kabupaten Karo yang merayakannya.
Selain itu, Bupati Terkelin Brahmana juga mengungkapkan bahwa dari Kepolisian Polres Tanah Karo juga akan melakukan upaya demi menjaga keamanan dan ketertiban.
Menurut Bupati, upaya dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2021 tahun ini sangat berbeda. Hal dikarenakan dua perayaan tersebut masih dalam suasana pandemi Covid-19.
Semua pihak diminta kesadarannya, saling mendukung dan mengingatkan demi mengantisipasi penyebaran Covid-19 yang masih masif. Pihaknya juga meminta penerapan protokol kesehatan di masyarakat diawasi secara ketat.
“Dampak persoalan yang disebabkan pandemi Covid-19 yang berkepanjangan yang semuanya tentu membutuhkan pehatian dan penanganan serius baik dari Pemerintah, unsur Forkopimda dan juga tentu segenap lapisan masyarakat,” urainya.
Menyinggung libur natal dan tahun baru 2021, Bupati Terkelin Brahmana kembali meminta masyarakat menahan diri untuk bepergian ke luar daerah. Imbauan tersebut disampaikan sebagai upaya agar warga tidak terjangkit Covid-19. Karena, virus tersebut rawan terjangkit jika warga berada di daerah zona merah virus Corona.
Imbauan tersebut sebagai wujud dirinya untuk melindungi masyarakat Kabupaten Karo dari Covid-19. Karena jika ada satu orang saja yang tertular, maka akan berpotensi menyebar menularkan kembali kepada sejumlah warga lainnya, khususnya orang dekat seperti keluarga, tetangga dan lainnya. Ini yang harus dicegah, sebutnya.
Stok Sembako Aman
Selain itu, Terkelin Brahmana, memastikan tidak akan ada kelangkaan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) di Kabupaten Karo jelang perayaan Natal 25 Desember 2020 dan menyongsong Tahun Baru 2021.
Bupati menegaskan, pihaknya akan terus melakukan pemantauan terkait ketersediaan kebutuhan pangan masyarakat hingga ke pelosok daerah. Hal itu penting, untuk memastikan ketersediaan pangan selama natal dan tahun baru, aman serta tidak terjadi lonjakan atau penimbunan sembako. “Dengan tegas saya meminta dinas terkait dan camat, tingkatkan pengawasan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Bupati. (R1)
