PPKM Level 3 Batal, Pemkab Karo Diingatkan Jangan Kecolongan Gelombang Ketiga

Karo1462 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Memasuki akhir tahun yang artinya perayaan Natal dan tahun baru 2022 harus diantisipasi agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19. Percepatan program Vaksinasi menjadi salah satu upaya Pemerintah dalam mencegah penularan Covid-19. Untuk itu vaksinasi terus dilakukan di setiap daerah hingga wilayah terpencil agar terhindar dari gelombang ketiga kasus Covid-19.

Pemerintah Kabupaten Karo dan Satgas Penanganan Covid-19 diingatkan ancaman gelombang ketiga pandemi Covid-19. Sebab pemerintah batal mengambil kebijakan PPKM Level 3 se-Indonesia saat libur Natal dan Tahun Baru.

Hal itu dikemukakan Anggota DPRD Karo, Firman Firdaus Sitepu, SH menyikapi batalnya PPKM Level 3 dan ancaman gelombang ketiga jelang libur Nataru 2022 yang sudah didepan mata, Rabu (15/12/2021).

Ia menilai pemerintah seharusnya bersikap dinamis melihat pandemi Covid-19 secara global. Sebab saat ini muncul ancaman virus corona varian Omicron. Artinya, percepatan program vaksinasi dan edukasi protokol kesehatan harus lebih massif lagi, hal ini perlu dilakukan, supaya masyarakat tidak salah menterjemahkan batalnya PPKM Level 3, sehingga masyarakat teredukasi dengan baik, pintanya.

“Per hari ini, berdasarkan laporan yang kita terima dari data perkembangan kasus Covid-19 Kabupaten Karo masih 0 kasus. Jangan lengah, tetap waspada karena Covid-19 belum berakhir,” tegasnya.

Meskipun disampaikan bahwa kekebalan kita telah meningkat dan kasus Covid menurun, bukan berarti kita bebas dan anggap Covid tidak ada. “Covid masih bahaya, masih mengancam. Untuk itu, jangan terlena dengan kondisi saat ini,”” katanya mengingatkan.

Sebelumnya Bupati Karo melalui Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan, drg Irna Safrina Meliala juga menyampaikan, tetap waspada dengan tetap memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) serta mensukseskan capaian vaksinasi bagi seluruh warga Kabupaten Karo.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja dan berkonstribusi positif bagi kemajuan pembangunan di Kabupaten Karo yang kita cintai ini.

Namun Irna tetap mengingatkan, agar terus waspada akan lonjakan Covid-19, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), sebab menurutnya Covid-19 belum berakhir, “Kita jangan abai dan lengah, dan tetap harus waspada, meski daerah kita sudah jauh menurun kasus Covid-19. Protokol kesehatan harus melekat menjadi kebiasaan baru, seperti memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan di air mengalir pakai sabun, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan,” sebutnya.

“Pemerintah memutuskan untuk tidak akan menerapkan PPKM level 3 pada periode Nataru pada semua wilayah. Penerapan level PPKM selama Nataru akan tetap mengikuti asesmen situasi pandemi sesuai yang berlaku saat ini, tetapi dengan beberapa pengetatan,” tutup dia. (R1)