Siswi Melahirkan di Kelas Saat Ujian, Kehamilannya Tak Terdeteksi Guru dan Ortu

Nasional1576 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Kasus seorang siswi SMAN 1 Sampang, Jawa Timur, melahirkan bayi di kelas ketika ujian berlangsung, cukup membuat gusar pihak sekolah guru. Pasalnya, sang siswi yang namanya dirahasiakan itu tidak menampakkan tanda-tanda hamil.

Kehamilan siswi kelas X tersebut tidak terdeteksi oleh pihak sekolah. Selain tidak ada laporan, kemungkinan penampilan siswi yang mengenakan seragam longgar dan penutup kepala membuat para guru tak bisa mendeteksi adanya siswa mereka yang tengah mengandung, bahkan hamil tua hingga tiba-tiba melahirkan di kelas, Kamis (30/11/2023).

Muhammad Nurchalid, guru yang bertugas menjaga jalannya ujian di kelas siswi yang melahirkan, mengaku sangat terkejut dengan kejadian yang baru sekali dialami seumur hidupnya. Salah satu siswanya melahirkan di kelas dengan darah yang belepotan.

“Karena tidak ada tanda fisik yang bersangkutan itu hamil. Jangankan kami, orang tuanya juga tidak tahu. Termasuk teman sebangkunya juga tidak tahu,” terang Nurchalid kepada wartawan, Jumat (1/12/2023).

Saat itu, menurut Nurchalid, siswi tersebut tiba-tiba terduduk di lantai dan sudah menggendong bayi yang dilahirkannya. “Waktu itu ya heboh teman sekelasnya. Sudah ada suara tangisan (bayi),” imbuhnya.

Dalam keadaan panik, guru lainnya yakni Wakasek Humas SMAN 1, langsung menghubungi petugas medis di Puskesmas Kamoning.

Seperti diberitakan sebelumnya, suasana ujian di SMAN 1 Sampang, Jawa Timur, Kamis (30/11/2023), yang awalnya berlangsung hening mendadak heboh. Seorang siswi kelas X tiba-tiba melahirkan di dalam ruang kelas. Bangku tempat sang siswi mengerjakan soal ujian mendadak berlumuran darah.

Siswi tersebut bersama bayinya kemudian dilarikan ke Puskesmas Kamoning. Namun petugas medis Puskesmas Kamoning, Sampang, kemudian merujuk siswi yang melahirkan di kelas itu ke RSUD dr Mohammad Zein Sampang, karena kondisinya kritis.

Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto mengatakan, pihaknya telah menurunkan tim Satreskrim untuk menyelidiki kasus siswi melahirkan di kelas.

“Sudah ada tim Satreskrim yang menyelidiki peristiwa kemarin. Iya memang benar kejadian itu. Masih anak di bawah umur ya, harus kita kasih privasi identitasnya,” kata Iptu Sujianto. (BeritaSatu)