Jakarta, Karosatuklik.com – Para penggemar film horor Indonesia, ramai memperbincangkan film bioskop Pabrik Gula Uncut. MD Picture selaku pihak yang memproduksi film horor Pabrik Gula, diketahui mengeluarkan dua versi, yakni Reguler dan Uncut.
Simak tiga perbedaan film horor Pabrik Gula versi Reguler dan Uncut yang diproduksi oleh MD Picture. Diketahui, film horor Pabrik Gula ini resmi tayang di bioskop XXI Indonesia sejak 31 Maret 2025.
Film horor Pabrik Gula ini merupakan adaptasi dari kisah horor viral karya SimpleMan dan disutradarai oleh Awi Suryadi. Kisah horor ini, menceritakan sekelompok pekerja musiman yang mengalami kejadian mistis saat musim panen tebu.
Berikut tiga perbedaan film horor Pabrik Gula versi Reguler dan Uncut keluaran MD Picture.
Salah satu perbedaannya, yakni persoalan jam tayang di bioskop XXI di Indonesia.
1. Perbedaan Jam Tayang Bioskop XXI
MD Pictures menghadirkan Pabrik Gula dalam dua versi, yaitu versi Reguler yang disebut Jam Kuning. Kemudian, versi tanpa sensor (Uncut) disebut sebagai Jam Merah.
Film horor Pabrik Gula Uncut tayang di bioskop XXI Indonesia mulai jam malam. Yakni, penayangan film horor Pabrik Gula Uncut di putar pukul 20.00 waktu setempat.
2. Perbedaan Kategori untuk Penonton
Film horor Pabrik Gula versi Reguler dikategorikan sebagai film untuk usia 17 tahun ke atas. Sementara versi Uncut memiliki kategori penonton untuk 21 tahun ke atas.
3. Perbedaan Jumlah Penayangan Adegan
Versi Pabrik Gula Uncut memiliki sejumlah adegan tambahan yang dihilangkan dari versi Reguler. Dalam dunia perfilman, istilah Uncut merujuk pada film yang ditayangkan tanpa pemotongan adegan tertentu.
Sehingga, lebih mencerminkan visi sutradara secara utuh. Adegan-adegan yang dihapus dari versi Reguler bisa disebabkan oleh berbagai alasan, mulai dari penyensoran hingga penyelarasan audiens. (KBRN)
