Jakarta, Karosatuklik.com – Akhirnya polisi berhasil menemukan kamera pengawas (CCTV) yang berada di kediaman Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Pol Ferdy Sambo.
Tim Khusus mengamankan data rekaman CCTV saat peristiwa penembakan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.
Bahkan temuan tersebut diharapkan bisa menjadi kunci pengungkapan kasus kematian Brigadir J.
Diberitakan sebelumnya, Brigadir J tewas setelah diduga saling tembak dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Kawasan Duren Tiga, Jakarta, pada pada Jumat 8 Juli 2022, sekitar pukul 17.00 WIB.
Penemuan rekaman CCTV di rumah Ferdy Sambo itu telah dikonfirmasi oleh Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo.
Dikutip dari PMJNews, menurut Dedi, rekaman CCTV tersebut nantinya akan digunakan oleh Timsus dalam rangkaian penyidikan penyidikan terkait tewasnya Brigadir J pada Jumat, 8 Juli 2022.
Disisi lain, Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi mengungkapkan progres penyelidikan rekaman CCTV yang tengah diperiksa di laboratorium forensik.
Namun, belakangan ini beredar kabar berbentuk video yang menyebut kebenaran tewasnya Brigadir J terungkap lewat CCTV di jalan tol.
Isu tersebut menyebut Brigadir J telah tertangkap kamera CCTV serta dihabisi di jalan tol rute Jakarta-Magelang.
Isu itu menjadi viral usai kanal YouTube SKEMA POLITIK mengunggah sebuah video bertajuk “FAKTA BARU” Kebenaran Akhirnya Terungkap, Brigadir J Dihabisi Karena Ini,” pada Rabu, 20 Juli 2022.
Dalam sampul video, terpampang gambar dua buah mobil berwarna hitam dan putih di sebuah jalan.
Isu tersebut menyebut Brigadir J telah tertangkap kamera CCTV serta dihabisi di jalan tol rute Jakarta-Magelang.
Isu itu menjadi viral usai kanal YouTube SKEMA POLITIK mengunggah sebuah video bertajuk “FAKTA BARU” Kebenaran Akhirnya Terungkap, Brigadir J Dihabisi Karena Ini,” pada Rabu, 20 Juli 2022.
Dalam sampul video, terpampang gambar dua buah mobil berwarna hitam dan putih di sebuah jalan.
Di sekitarnya terlihat ada beberapa orang yang diklaim sedang menghabisi Brigadir J.
“CCTV JALAN TOL BERBICARA BRIGADIR J DIHABISI DI RUTE JAKARTA-MAGELANG,” bunyi narasi pada sambul video sebagaimana dikutip pada 22 Juli 2022.
Lantas, benarkah Brigadir J sebenarnya dihabisi di Rute Jakarta – Magelang?
Usut punya usut, isu yang menyebut kebenaran terungkap lewat CCTV jalan tol, Brigadir J dihabisi di rute Jakarta-Magelang adalah kabar bohong atau hoaks.
Faktanya, hingga kini belum ada informasi resmi dan valid mengenai CCTV jalan tol yang disebut merekam kejadian tewasnya Brigadir J.
Narasi itu merupakan dugaan dari Pengacara Keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak yang telah mengatakan lokasi tewasnya Brigadir Yosua berada di rute Jakarta-Magelang atau di rumah Ferdy Sambo.
Sementara itu, CCTV yang sebelumnya dinyatakan tersambar petir ternyata bisa ditemukan oleh Polri.
Penemuan CCTV di rumah Ferdy Sambo tersebut diungkap oleh Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo dalam konferensi pers pada Rabu, 20 Juli 2022.
Dalam keterangannya, Dedi mengatakan CCTV yang telah ditemukan di rumah Ferdy Sambo itu dapat menjadi gambaran konstruksi kasus dugaan pembunuhan Brigadir J secara komprehensif.
“Kita berhasil menemukan CCTV yang bisa mengungkap secara jelas tentang konstruksi kasus ini,” ujar Dedi.
Kemudian, kanal YouTube bernama SKEMA POLITIK yang mengunggah kabar video tersebut pun tidak diketahui secara jelas siapa pemilik dan penanggung jawabnya.
Oleh karena itu, kanal YouTube tersebut bukan sumber berita yang tepat untuk dipercaya. (Teras Gorontalo)