Jakarta, Karosatuklik.com – PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku panitia penyelenggara Piala Menpora 2021 mengungkapkan alasan siaran langsung turnamen pramusim tersebut diacak.
Sebelumnya, Menpora Zainudin Amali pernah menyebut seluruh pertandingan di turnamen pramusim tersebut akan bisa disaksikan masyarakat secara gratis di layar televisi. Namun beberapa penonton mengeluh tak bisa menyaksikan gelaran Piala Menpora 2021 dengan leluasa secara gratis.
Keresahan suporter itu ramai dilampiaskan di media sosial sejak laga perdana Piala Menpora 2021 digelar, Minggu (21/2/2021).
Marketing Organizing Committee (OC) Piala Menpora 2021, Rudy Kangdra, menerangkan pengacakan siaran televisi merupakan kebijakan bisnis pada perusahaan pemilik hak siar.
“Cara menikmati siaran pertandingan di Piala Menpora 2021 ada di beberapa platform. Bukan hanya melalui televisi lokal nasional yang secara gratis dapat dinikmati dengan menggunakan antena biasa, namun ada juga platform lain seperti Over The Top (OTT) dan televisi kabel (berbayar),” kata Rudy dalam rilis resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (22/3/2021).
“Dua kategori itu, bisa dikatakan premium atau berbayar. Jadi, lewat kategori tersebut pemirsa diberikan keleluasaan dalam memilih sesuai dengan kebutuhan,” ujarnya.
Artinya, masyarakat khususnya suporter hanya bisa menyaksikan siaran langsung gratis via live streaming dan tv dengan antena biasa. Tapi, jika menggunakan tv kabel, maka siaran langsung otomatis diacak.
“Kami telah bekerjasama dengan Indosiar (Emtek Group) untuk menyiarkan pertandingan Piala Menpora 2021. Dari babak penyisihan grup hingga babak final. Jangkauan televisi tersebut sudah berskala nasional dan bisa disaksikan secara live dan gratis.”
“Dengan begitu, kami berharap dan berupaya menjalankan apa yang dianjurkan oleh pemerintah,” ujarnya.
Lebih lanjut Rudy menyampaikan pernyataan Menpora saat itu bertujuan agar siaran langsung pertandingan Piala Menpora 2021 bisa memberikan hiburan berkualitas di tengah pandemi Covid-19 dan beradaptasi dengan tata cara hidup baru atau new normal. (cnnindonesia.com)
