BBM Makin Parah, Pemkab Karo dan Pertamina Gelar Rapat Tim Pengawasan

Karo2563 Dilihat

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr.dr. Antonius Ginting, SP.OG, M.Kes, didampingi Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP, Sekretaris Kabupaten Karo, Gelora Kurnia Putra Ginting, S.STP, MM, pimpin rapat Tim Pengawasan untuk mengevaluasi peredaran BBM mengingat kelangkaan BBM saat ini di Kabupaten Karo.

Turut hadir, Asisten II Setdakab Anderiasta Tarigan, Wakapolres Tanah Karo Kompol Gering Damanik, Kasat Intelkam, Kasat Reskrim, OPD terkait, perwakilan 14 SPBU, serta perwakilan Pertamina VIFKI Leando (SBM Pertamina).

Rapat tersebut digelar di Ruang Rapat Bupati, Kantor Bupati Karo, Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe, Jumat (05/12/2025).

Karena faktor cuaca yang ekstrim dan bencana yang terjadi di Indonesia, khususnya di daerah Sumatera Utara, distribusi BBM ke Kabupaten Karo belum maksimal. Pertanggal 04 Desember 2025 pasokan BBM yang masuk masih 80%.

Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr.dr. Antonius Ginting, SP.OG, M.Kes juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, tidak panik dan membeli BBM sesuai kebutuhan, dan kepada SPBU, Bupati Karo juga menghimbau untuk mengantisipasi penimbunan BBM.

Pertamina: Distribusi Terganggu Akibat Bencana, Kondisi Berangsur Normal

Dalam rapat tersebut, pihak Pertamina menyatakan bahwa hari ini kuota akan mulai direalisasikan 120%. Saat ini ada 6 mobil Pertamina sedang dalam perjalanan menuju Kabupaten Karo. Pemkab Karo juga meminta kepada pihak pertamina agar jadwal pendistribusian ke setiap SPBU yang ada di Kabupaten Karo dapat diinformasikan.

Dalam paparannya, perwakilan Pertamina menjelaskan bahwa kelangkaan BBM tidak hanya terjadi di Kabupaten Karo, namun juga di berbagai SPBU di wilayah Sumatera Utara. “Hal ini disebabkan terganggunya armada pengangkut akibat bencana alam, sehingga distribusi dari Terminal BBM Belawan sempat terhambat,” ungkap dia

“Pertamina memastikan stok BBM untuk wilayah Kabupaten Karo aman untuk lima hari ke depan. Suplai saat ini telah mencapai 84 persen dan ditargetkan kembali ke kondisi normal 120 persen dalam empat hari mendatang,” ujar Pjs SBM Medan V Fuel PT Pertamina Patra Niaga, Vifki Leondo.

Masukan SPBU: Butuh Penambahan Kuota dan Kepastian Suplai

Perwakilan owner SPBU meminta Pertamina menambah kuota BBM, mengingat pada bulan Desember volume kendaraan meningkat signifikan. SPBU juga mengapresiasi Polres Tanah Karo yang telah melakukan pengamanan dan pengaturan antrian selama 24 jam.

Wakapolres Tanah Karo: Suplai Serentak dan Dukungan OPD Diperlukan

Wakapolres Tanah Karo Kompol Gering Damanik mengusulkan agar Pertamina dapat melakukan suplai BBM ke seluruh SPBU secara bersamaan guna memaksimalkan pengamanan dan mengurangi kemacetan.

Rapat ini dihadiri oleh Pjs SBM Medan V Fuel PT Pertamina Patra Niaga, Vifki Leondo, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupazen Karo, Staf Ahli Bupati Karo Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Staf Ahli Bidang Hukum dan Perundang-undangan, Kepala OPD terkait dan 14 Pemilik SPBU se-Kabupaten Karo. (R1)

Komentar