Kabanjahe, Karosatuklik.com – Sehari setelah resmi mendaftar ke KPUD Kabupaten Karo, Pasangan Calon (Paslon) Brigjen TNI (Purn) Jusua Ginting, SIP – dr Saberina Tarigan, MARS, gelar deklarasi di tempat bersejarah Museum Maha Putra Utama Letjen Jamin Ginting, Desa Suka Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo, Sabtu (05/09/2020).
Paslon yang mengusung tagline “Gerakan Perubahan Untuk Karo Maju” ingin membangun politik Karo, politik yang subtantif yang berikan manfaat konkrit bagi masyarakat.
Kedepanya fokus utama tentang kendala yang sangat fenomenal terkait pentingnya restorasi PDAM Tirta Malem Kabanjahe dalam pengelolaan air bersih menjadi dilema khususnya di Kabanjahe dan Berastagi.
“Air adalah sumber kehidupan dan kami akan berupaya menciptakan sumber kehidupan yang senantiasa jadi kendala dan polemik di tengah masyarakat,” ujar Jusua diamini Saberina.
Selain itu, tegas Brigjen TNI (Purn) Jusua Ginting, SIP, banyak masalah yang harus secepatnya ditangani dengan baik, tidak kalah penting soal maraknya penyakit masyarakat (pekat) seperti judi dan narkoba. Yang memiliki dampak buruk dan merusak tatanan kehidupan sosial di tengah-tengah masyarakat.
Berangkat dari perjalanan panjangnya sebagai seorang prajurit, jiwa patriotisme tergambar dari sosok Jusua Ginting ingin mengabdikan diri secara total dan memberikan sesuatu yang amat penting dan berharga untuk Kabupaten Karo.
Dimulai dari menyelesaikan karir cemerlangnya di TNI yang tanpa cacat dan tentunya berprestasi. Kemudian melanjutkan langkah untuk perjuangan di Pilkada Karo 2020 untuk seluruh masyarakat di Kabupaten Karo.
Sementara, dr Saberina Tarigan dikenal mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karo membuat pasangan Jusua Ginting-Saberina Tarigan menjadi pilihan yang potensial dan strategis dari alternatif pilihan yang ada di Pilkada Karo 2020 mendatang. Artinya perpaduan paslon Jusua Ginting-Saberina Tarigan saling mendukung dan saling melengkapi untuk menyempurnakan Gerakan Perubahan Untuk Karo Maju.
Senada, Perwakilan Tim Jusua Ginting – Saberina Tarigan, Hakim Torong, SH didampingi Daniel Jeffry Sitepu dan Imran Sinulingga, SH kepada karosatuklik.com, Sabtu petang, menyebutkan, deklarasi berjalan dengan baik dan lancar, karena disamping dihadiri oleh semua pengurus dan kader partai pengusung dari NasDem, Hanura dan PKPI, juga dihadiri simpatisan dan masyarakat yang secara spontan datang sendiri ke Museum Maha Putra Utama Letjen Jamin Ginting.
“Inilah spirit dan kekompakan yang luar biasa menuju Gerakan Perubahan Untuk Karo Maju,” ujar Hakim Torong.
Disamping itu, angggota DPRD Karo yang berasal dari partai pengusung juga hadir menambah semaraknya acara deklarasi yang diisi dengan orasi berbasis edukasi dan pencerahan kepada masyarakat. “Artinya, dukungan 10 kursi di DPRD Karo telah lebih daripada cukup sebagai kendaraan politik menuju Pilkada Karo pada 9 Desember 2020 mendatang,” sebut Imran Sinulingga.
Sosok Tegas
Sekedar mengingatkan, Museum Pahlawan Nasional Letjen Jamin Ginting mempunyai bentuk bangunan yang unik, yakni menyerupai kulit kacang. Bentuk kulit kacang tersebut mempunyai makna filosofi mendalam, bahwasanya perjuangan beliau seperti kulit kacang yang terus melindungi isinya meskipun terik matahari menyengat di siang hari, kulit kacang tidak akan pernah lepas dari dari kacang.
Museum ini juga didirikan untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai sejarah dan perjuangan Letjen Jamin Gintings sebagai pembelajaran sejarah bagi masyarakat Sumatra Utara tentang perjuangan panjang Pahlawan Nasional tersebut. Di dalam ruangan museum terdapat berbagai barang-barang berharga milik Letjen Jamin Gintings seperti, seragam dan baju-baju dinas, senjata, piagam-piagam penghargan, koleksi-koleksi photo semasa hidup pahlawan kebanggaan masyarakat Karo itu. (R1)
