Kabanjahe, Karosatuklik.com – Bantuan beras untuk penanganan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) secara resmi serentak dilakukan seluruh Indonesia. Bupati Karo Cory Seriwaty Sebayang bersama Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting secara simbolis serahkan bantuan beras PPKM tahun 2021 dari Kementerian Sosial Republik Indonesia di Kantor Pos, Jalan Veteran Kabanjahe, Senin (26/7/2021).
Untuk wilayah Kabupaten Karo jumlah penerima sebanyak 26.723 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) dengan rincian kategori Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 12.173 keluarga dan kategori Bantuan Sosial Tunai (BST) sebanyak 14.550 keluarga, dengan masing-masing KPM mendapat 10 Kg beras.
Bupati Karo Cory Seriwaty Sebayang dalam arahan dan sambutannya saat melaunching bantuan sosial itu menyampaikan, bahwa kegiatan ini harus dimaknai sebagai upaya pemerintah membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan beras. “Bantuan beras ini dalam rangka meringankan beban masyarakat selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebagai salah satu bentuk dalam menanggulangi penyebaran Covid-19,” imbuhnya.
Dikatakannya, wabah Covid-19 telah meruntuhkan sendi-sendi ekonomi masyarakat akibat adanya pembatasan kegiatan, sehingga aktivitas ekonomi juga menurun yang berdampak pada penurunan pendapatan masyarakat, baik dari kalangan bawah maupun dari kalangan menengah ke atas.
Sehingga pada kesempatan tersebut, Cory S Sebayang juga menyampaikan permohonan maaf atas kebijakan pemerintah yang melakukan pembatasan aktivitas pekerjaan masyarakat, baik di pasar, maupun di warung. “Pembatasan ini untuk kebaikan bersama. Memang sangat dilematis karena sangat terkait kegiatan mencari nafkah masyarakat,” bebernya.
Lebih lanjut dikatakan, Covid-19 ini tidak mengenal usia, profesi, jabatan, dan status sosial. Setiap orang dapat terkena Covid-19, dan bahkan berdampak lebih luas, baik lintas daerah, maupun lintas Negara.
Disiplin Prokes dan Tertib Masker
Saat ini, tambahnya, kita sudah tidak tahu lagi siapa pembawa virus Corona yang setiap saat dan setiap tempat bisa menyebabkan terjadinya penularan. “Olehnya itu, sangat dibutuhkan kesadaran dari masyarakat untuk disiplin menerapkan standar protokol kesehatan, yaitu disiplin dan tertib memakai masker, menjaga jarak dan senantiasa mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer,” ungkapnya.
“Semoga bantuan beras ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dapat dipergunakan dengan sebaik- baiknya terlebih pada masa PPKM ini,” pinta Bupati.
Bupati Karo kembali menghimbau kepada masyarakat untuk selalu taat dan patuh terhadap protokol kesehatan Covid 19, dimana dan kapan saja guna pencegahan penularan Covid 19.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Asisten Pemerintahan Caprilus Barus, Asisten Ekbang, Dapatkita Sinulingga, Kadis Sosial Benyamin Sukatendel, Perwakilan Kodim dan Polres Tanah Karo, Kabag Humas Protokol Frans Leonardo Surbakti, Kepala Kantor Pos Kabanjahe dan Kepala Kantor Seksi Logistik Bulog (Kansilog) Kabanjahe yang membawahi kabupaten Karo, Dairi dan Pakpak Bharat. (R1)