Jakarta, Karosatuklik.com – Korban tewas akibat gempa Turki-Suriah mencapai lebih dari 24.000 jiwa menginjak hari ke-5, Sabtu (11/2/2023). Para tim penyelamat terus bekerja sepanjang waktu untuk menemukan para korban yang masih selamat.
Di Turki, jumlah korban yang meninggal dunia akibat gempa dahsyat yang terjadi, Senin (6/2/2023) mencapai 20.665 jiwa, kata Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat (AFAD) negara itu.
Seperti dikutip dari Al Jazeera, hampir 93.000 korban berhasil dievakuasi dari zona gempa di Turki selatan dan lebih dari 166.000 personel terlibat dalam upaya penyelamatan dan bantuan.
Sementara itu di Suriah, lebih dari 3.500 orang dilaporkan tewas.
Sedikitnya 870.000 orang sangat membutuhkan makanan di kedua negara setelah gempa, yang menyebabkan 5,3 juta orang kehilangan tempat tinggal di Suriah saja, PBB memperingatkan.
Menurut koresponden Al Jazeera, Resul Serdar yang melaporkan dari kota Kahramanmaras mengatakan bahwa tim penyelamat bekerja tanpa henti untuk menemukan korban yang selamat, tetapi akan menjadi “keajaiban” untuk menemukan siapa pun yang masih hidup.
“Kami bisa merasakan bau mayat di sekitar,” tambahnya. “Kami telah melihat beberapa mayat dibawa keluar dan banyak orang masih hilang.
“Para penyelamat di sini, mereka tahu bahwa mereka kehabisan waktu,” pungkas Serdar. (BeritaSatu)
Komentar