Jakarta, Karosatuklik.com – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono berencana untuk kembali merevitalisasi kawasan Monumen Nasional (Monas).
Dirinya berencana merevitalisasi dari bagian pohon hingga lahan parkir yang ada di kawasan Monas
“Pohon-pohonnya kita kombinasiin aja. Nanti mungkin IRTI ada perbaikan parkir. Kita liat desainnya,” ujar Heru Budi Hartomo di Gedung Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Oktober 2022.
Meskipun begitu, dirinya masih belum mengetahui kapan revitalisasi itu akan dilaksanakan lantaran rencana itu baru masuk tahap pembahasan.
“Iya baru bahas dengan teman-teman ahli, nanti (dikabari),” jelasnya kepada media.
“Kita lihat nanti ya dengan Asbang,” lanjut pria yang juga menjabat Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) RI.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir ajak Heru Budi revitalisasi kembali kawasan Monas.
Hal itu direncanakan oleh Erick Tohir bersama dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dengan tujuan untuk menghijaukan kawasan Monas.
Rencana tersebut itu muncul usai keduanya bersinergi terkait pengelolaan aset-aset yang dimiliki pemerintah di Jakarta.
Lebih lanjut, Erick mengatakan bahwa tidak hanya kawasan Monas, keduanya juga berencana untuk melakukan revitalisasi di kawasan Sarinah.
“Mulai dari Sarinah, terus sampai Monas ini bagian dari publik, area yang maksimal. Dari Sarinah sampai Monas, kita harus sinkronisasi. Monas tentu bagian publik, area yang sangat hijau,” kata Erick di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Rabu, 19 Oktober 2022.
Menurut Erick Thohir, kedua kawasan tersebut harus mengusung konsep penghijauan, serupa dengan konsep penghijauan yang ada di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK).
“Mulai dari Sarinah, terus sampai Monas ini bagian dari publik, area yang maksimal. Dari Sarinah sampai Monas, kita harus sinkronisasi. Monas tentu bagian publik, area yang sangat hijau,” kata Erick di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Rabu, 19 Oktober 2022.
Menurut Erick Thohir, kedua kawasan tersebut harus mengusung konsep penghijauan, serupa dengan konsep penghijauan yang ada di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK).
Nantinya, desain dari rencana penghijauan di kedua kawasan tersebut akan diurus oleh pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama dengan pihak Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
“Nanti, Pak Heru yang akan desain kawasan Monas bersama dengan Mensesneg supaya ini bisa hijau kembali. Hijau ini jangan tanggung,” kata Erick Thohir.
“Kalau di Senayan, kompleks GBK, bagus tidak? Bagus dong,” sambungnya. (Disway.id)
Baca juga: Jejak Sejarah Perpindahan Ibu Kota Negara Indonesia