Istana Bantah Penunjukan Menlu Ad Interim Terkait Keretakan Kabinet Jokowi

Nasional8491 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Istana menegaskan bahwa tak ada masalah jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menjadi Menteri Luar Negeri Ad Interim. Sebab, saat ini Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sedang berada di Amerika Serikat.

“Itu mekanisme biasa loh yang diterapkan dalam sistem pemerintahan kita jika menteri ke luar negeri maka menteri menyampaikan surat kepada bapak presiden bahwa izin ke luar negeri dalam rangka tugas dan presiden menunjuk satu menteri sebagai menteri ad interim,” kata Ari saat ditanya awak media di Istana Negara Jakarta, Senin (22/1/2023).

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menegaskan bahwa perlunya menunjuk menteri Ad Interim meski ada Wakil Menteri Luar Negeri karena pengambil kebijakan harus setingkat menteri dan tidak bisa dilakukan oleh wakil menteri.

“Karena itu harus setingkat menteri ya kalau pengambilan keputusan biasanya setingkat menteri,” jelas Ari.

Dia pun membantah, adanya penunjukkan Ad Interim berkaitan dengan isu sejumlah menteri yang hengkang dan tidak ingin lagi di kabinet Jokowi.

“Jadi apa yang disebutkan sebagai isu atau narasi mengundurkan diri tidak pernah terjadi dan itu terlihat dari apa yang peristiwa yang saya kira menteri semua bekerja untuk menunaikan tugasnya masing,” Ari menandasi.

Jokowi Tunjuk Menkominfo Budi Arie Setiadi Sebagai Menlu Ad Interim, Retno Marsudi Bersiap Hadiri Debat DK PBB soal Gaza

Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi sebagai menteri luar negeri (menlu) ad interim selama Menlu Retno Marsudi melakukan perjalanan dinas ke luar negeri.

Hal tersebut dikutip dari surat resmi bertanda tangan Menteri Sekretaris Negara RI Pratikno.

“Berkenaan dengan surat menteri luar negeri 017/BK/01/2024/01 tanggal 17 Januari 2024, yang ditujukan kepada presiden, hal Permohonan Izin Perjalanan Dinas ke New York, Amerika Serikat, dengan hormat kami beri tahukan bahwa bapak presiden berkenan menunjuk menteri komunikasi dan informatika sebagai menteri luar negeri ad interim selama menteri luar negeri melakukan perjalanan dinas ke luar negeri pada tanggal 21 s.d. 22 Januari 2024,” demikian kutipan dari surat menteri sekretaris negara RI, yang diterima Liputan6.com. Surat tersebut tertanggal 19 Januari 2024.

Hadiri Debat DK PBB

Melalui pesan tertulis kepada jurnalis pada Jumat (19/1), Menlu Retno Marsudi menuturkan bahwa dirinya sedang mempersiapkan diri untuk menghadiri debat di Dewan Keamanan (DK) PBB.

“Saya saat ini sedang persiapkan debat di DK PBB mengenai Gaza … Besok malam saya ke New York,” tulis Menlu Retno Marsudi.

Lebih lanjut, Menlu Retno Marsudi mengatakan bahwa jadwalnya sangat tengah sangat padat.

“Akhir bulan ada pertemuan menlu ASEAN … Awal Februari pertemuan ASEAN-Uni Eropa,” imbuhnya. (Liputan6.com)

Komentar