Kabanjahe, Karosatuklik.com – Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Tanah Karo, AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, SH, SIK, MH memastikan jajarannya siap untuk memberi pengamanan dan pelayanan saat momen mudik lebaran 2023.
Salah satu yang menjadi fokus utama Polres Tanah Karo yakni mengamankan jalur mudik di sepanjang wilayah Kabupaten Karo.
Selain itu, pengamanan juga akan dilakukan di titik-titik tertentu lainnya khususnya di wilayah hukum Polres Tanah Karo yang dianggap rawan.
AKBP Ronny Nicolas Sidabutar mengatakan, dalam rapat lintas sektoral kemarin, dibahas secara detail mulai dari taktis dan teknis pengamanan mudik lebaran 2023 bersama lintas instansi.
“Mulai dari pengaturan dan rekayasa lalu lintas, penyampaian informasi lalu lintas, pengelolaan tempat parkir, kemudian penyampaian trouble spot dan penanganannya, serta bahasan lainnya,” ujar dia kepada Redaksi Karosatuklik.com, Sabtu (15/4/2023) malam, usai melakukan pemeriksaan di sejumlah lokasi jalur mudik yang masuk kategori rawan, baik itu rawan kecelakaan, longsor, macet dan lainnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, segala kemungkinan yang dapat menganggu arus mudik lebaran dapat kapanpun terjadi. Oleh karena itu, pihaknya melakukan persiapan matang guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Polres Tanah Karo juga akan menempatkan beberapa personel di perlintasan jalur alternatif dan protokol untuk menghindari penyerobotan atau saling mendahului jika terjadi antrian kendaraan.
“Untuk itu, saya menghimbau kepada masyarakat agar tertib berlalulintas serta mengikuti imbauan dari personel yang ada di lapangan, saar terjadi antrian yang cukup panjang, agar masyarakat bersabar mengantri dan untuk tidak nge-blong, karena akan membuat antrian semakin panjang,” tuturnya.
“Kami juga akan dibantu dari instansi terkait seperti dari Satpol PP, TNI, Dishub, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, BPBD Kabupaten Karo dan lain-lain,” ujar dia.
Jalur Alternatif Menghindari Penumpukan Kendaraan di Berastagi
Menyinggung jalur alternatif dari arah Medan menuju Berastagi hingga Kota Kabanjahe maupun sebaliknya, AKBP Ronny menjelaskan, dari pengecekan ini, kita ingin pastikan jalur alternatif siap digunakan sehingga bisa dimaksimalkan saat ada peningkatan arus lalulintas, katanya yang dalam pengecekan jalur mudik itu turut didampingi Waka Kompol Aron S, Kasat Lantas Polres Tanah Karo AKP Bevan Raga Utama, SIK dan Pejabat Utama lainnya.
Lanjut Kapolres lagi, jalur alternatif menghindari penumpukan kendaraan di kota wisata Berastagi sangat penting. Menghindari kemacetan menuju Medan di wilayah Kabupaten Karo khususnya di kota Berastagi, mulai dari Simpang Korpri (RSU Amanda) – Desa Gurusinga – Jalan Udara Berastagi. Selanjutnya, dari Jalan Udara masuk ke Jalan Perwira Berastagi – Simpang Pelawi, Desa Tongkoh – Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Barisan
Ditambahkan AKBP Ronny NS, pengecekan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan sebelum masuk masa puncak arus mudik Lebaran maupun arus balik lebaran. Sementara Operasi ketupat 2023 sendiri rencananya akan berlangsung selama 14 hari. Mulai dari 18 April sampai dengan 2 Mei 2023. (Redaksi1)
Berita Terkait:
Komentar