Kabanjahe, Karosatuklik.com – Ketua Karang Taruna Kecamatan Kabanjahe, Erwienta Bangun, soroti sampah berserak di Jalan Pahlawan Kabanjahe, Kabupaten Karo.
“Mayoritas sampah plastik dan limbah rumah tangga berserak di pinggir badan jalan akibat bak penampungan sampah tidak memadai, sehingga kesan kumuh, jorok dan menimbulkan bau busuk sangat mengusik warga sekitar,” katanya kepada karosatuklik.com, Selasa (06/2020) Pukul 15.00 WIB, di Jalan Pahlawan Kabanjahe.
Mirisnya, sampah itu hanya berjarak 20 meter dari kediaman pribadi mantan Bupati Karo. Selain itu, persis depan lokasi sampah yang berserak terdapat Kantor Dinas Ketenagakerjaan Koperasi dan UKM, serta Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Karo, tegas Erwienta Bangun.
“Hal ini tak hanya mengganggu pemandangan kawasan, tapi juga kenyamanan warga. Karena aroma tak sedap tercium hingga ke permukiman penduduk. Dengan banyaknya sampah yang berserak diluar bak sampah yang tidak layak lagi di median jalan membuat estetika atau keindahan kawasan menjadi jorok dan kumuh,” kritiknya.
“Kita berharap Dinas LHK Kabupaten Karo, sedikit kreatif dengan membuat bin container atau tempat yang lebih ideal dan layak, bukan seperti sekarang, sampah dan limbah warga melebar hingga ke badan jalan bisa menimbulkan berbagai penyakit,” katanya lebih lanjut.
Menurut Erwienta Bangun, sampah berserak di sana-sini membuat kesan kumuh dan jorok serta rawan penularan penyakit, apalagi masa pandemi Covid-19. “Masyarakat juga harusnya peduli menjaga kebersihan, tidak membuang sampah sembarang tempat,” harapnya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karo, Radius Tarigan ketika dikonfirmasi karosatuklik.com, Selasa (06/10/2020) Pukul 16.00 WIB di ruang kerjanya, mengaku akan mengganti bak sampah di Jalan Pahlawan Kabanjahe yang sudah tidak layak lagi dengan bin kontainer. “Nanti, tempatnya akan disesuaikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Lurah Gung Leto,” ucapnya.
Dia juga membenarkan, ada surat dari Lurah Gung Leto, bahwa ada warga sekitar keberatan terhadap bak sampah persis seberang jalan dari Kantor Dinas Ketenagakerjaan Koperasi dan UKM yang tidak layak lagi sehingga sampah berserak dan menimbulkan bau tak sedap serta merusak pemandangan.
Pantauan karosatuklik.com, terlihat beberapa plastik berisi sampah berserakan hingga ke badan jalan. Kondisi tersebut sangat mengganggu pemandangan warga yang melintas di jalan itu. Selain lokasi tempat sampah becek dan berlumpur, sampah berserak menimbulkan bau busuk dan rawan menimbulkan penyakit.
Salah seorang warga sekitar Sigit Sitepu mengatakan, sampah ini akan menjadi persoalan serius ketika kita abaikan begini saja, sampah berserak hingga badan jalan, akibat tempatnya sudah tidak layak lagi. Apalagi di musim hujan seperti sekarang, sampah bisa menyumbat drainase jalan ini. “Kita minta Dinas LHK, lebih kreatif dan peka berperan menjaga keindahan dan estetika kota,” tuturnya. (R1)
