KPK Lakukan Pemeriksaan Lebih Lanjut Harta Kekayaan AKBP Achiruddin Hasibuan

Medan, Karosatuklik.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut harta kekayaan mantan kepala Bagian Bin Ops Ditresnarkoba Polda Sumatera Utara AKBP Achiruddin Hasibuan.

Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan pada Rabu (3/5/2023) di Gedung KPK Merah Putih, Jakarta Selatan.

Ia menyatakan sebelum dilakukan klarifikasi oleh KPK, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk melakukan peneriksaan faktual dari informasi yang diberikan KPK terhadap LHKPN Achiruddin Hasibuan.

“Jadi sebelum klarifikasi KPK akan melakukan pemeriksaan terhadap LHKPN, pemeriksaan itu maksudnya apa? Itu harus melakukan pemeriksaan faktual dari informasi yang diberikan KPK terkait dengan LHKPN-nya, apakah sesuai dengan data yang disampaikan, termasuk apakah juga ada data di luar LHKPN-nya yang juga dimiliki pihak dimaksud,” ujar Ali Fikri kepada wartawan.

Seperti diketahui, dalam kasus tersebut mantan Kepala Bagian Bin Ops Ditresnarkoba Polda Sumatera Utara AKBP Achiruddin Hasibuan, selaku Polri malah membiarkan terjadinya penganiayaan oleh anaknya. AKBP Achiruddin juga telah dicopot dari jabatan Kabag Bin Ops Direktorat Narkoba Polda Sumut dan ditetapkan sebagai tersangka karena melanggar kode etik Polri.

Selain dikenakan sanksi pemecatan dengan tidak hormat, AKBP Achiruddin Hasibuan juga ditetapkan sebagai tersangka karena dinilai terlibat penganiayaan yang dilakukan anaknya terhadap seorang mahasiswa.

Penetapan status tersangka terhadap AKBP Achiruddin Hasibuan disampaikan langsung Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak. Menurut Kapolda Sumut, AKBP Achiruddin kini berstatus sebagai tersangka karena melanggar Pasal 304, juncto Pasal, 55, dan juncto Pasal 56 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). (BeritaSatu)

Berita Terkait: