KPU Kabupaten Karo Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih Kepada Guru Honorer

Berita, Karo1234 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karo menyelanggarakan sosialisasi pendidikan pemilih kepada persatuan guru honorer dan guru swasta dalam rangka Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karo 2020.

Hal ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya guru honorer dan guru swasta dalam menggali informasi sebagai stakeholder pendidikan.

Materi ini untuk dijadikan refrensi dalam penyusunan pertanyaan dalam debat ke dua paslon Bupati dan Wakil Bupati Karo.

Hal itu diungkapkan, Komisioner KPU Kabupaten Karo, Divisi Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat SDM, Dewi Afriani Susanti, S.Kom, MPd, Selasa (17/11/2020) di aula KPUD Karo Kabanjahe.

Dewi juga memaparkan mekanisme dan tata cara pemilu mulai dari awal sampai berakhirnya kepada para peserta yang hadir, sehingga sosialisasi tersebut dapat dipahami dan dimengerti, sesuai yang diharapkan, sebutnya. Disamping itu, kita (KPU Karo) juga tetap kedepankan protokol kesehatan, tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan, DR Eddi Surianta Surbakti melalui Sekretaris Dinas Pendidikan, Irwan Ganti Tarigan mengatakan agar KPU senantiasa memperhatikan kesehatan petugas KPPS yang bertugas disetiap TPS selama masa pandemi Covid-19, pesannya.

Sementara Ketua Guru Honorer Kabupaten Karo, Hariaty Tarigan mengajak para tenaga Pendidik Honorer dan Swasta dalam menentukan pilihan masing-masing sesuai dengan hati nurani dan tidak ada unsur paksaaan dari pihak manapun.

“Sebab suara kita sangat menentukan masa depan Kabupaten Karo, lima tahun kedepan,” ujarnya. Hariaty menambahkan, agar pemerintah juga tetap memperhatikan kesejahteraan guru honorer dan swasta sebagai ujung tombak pendidikan dalam menempa generasi-generasi masa depan, imbuhnya.

Sementara, Forum Pemuda Peduli Pendidikan Karo (FPPPK) Atmaja Sembiring melalui Elpis Brahmana, S.Pd Selaku Sekjend FPPPK, mengapresiasi kepedulian dan dukungan KPUD Kabupaten Karo menggelar edukasi pendidikan pemilih, sehingga diharapkan lahir pemilih-pemilih cerdas dan berkualitas, katanya. (R1)