Mitigasi Bencana Karhutla, Forkopimda Karo Gelar Apel Kesiapsiagaan Personil dan Materil

Karo725 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting pimpin Apel Gelar Personil dan Materil dalam rangka Kesiapan Menghadapi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Tahun 2022 di Wilayah Kabupaten Karo, bertempat di Lapangan Mako Polres Tanah Karo, Jalan Veteran Kabanjahe, Jumat (12/8/2022).

Gelar pasukan turut dihadiri unsur Kepolisian Resor (Polres) Tanah Karo bersama jajaran TNI dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0205/TK dan jajaran Pemkab Karo.

Apel ini digelar dalam rangka sebagai bentuk kesiapan TNI, POLRI, dan instansi terkait Pemkab Karo untuk menghadapi bencana Karhutla yang memang rawan terjadi di wilayah Kabupaten Karo tiap tahunnya.

Dampak Karhutla itu sendiri bukan hanya dirasakan masyarakat seputaran lokasi kebakaran saja, tetapi bisa berimbas ke berbagai sektor, baik dalam segi kesehatan, perekonomian, wisata, maupun kerusakan lingkungan hutan.

Bersinergi dan Selalu Siap Siaga

Untuk itu, Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting dalam amanatnya, ketika memimpin apel mengatakan bahwa beberapa hari kemarin telah terjadi kebakaran di wilayah Kabupaten Samosir sehingga mengakibatkan beberapa spot mengalami kabut asap.

“Hal ini merupakan menjadi warning kepada kita bersama untuk siap siaga serta melakukan langkah antisipasi dalam mencegah timbulnya karhutla,” paparnya.

“Nah, untuk itu, kita bersama-sama ikut bertanggungjawab menjaga dan mencegah sekecil apapun terjadinya potensi kebakaran,” ucap Wakil Bupati Theopilus Ginting.


Musim Kemarau

Lanjutnya menyebutkan, penyebab dari Karhutla dapat terjadi karena faktor alam, karena saat ini sudah memulai musim kemarau, hingga kondisi tanaman sampai mudah terbakar, faktor manusia. Yang mana disebabkan kelalaian dan kesengajaan.

“Karena itu besar harapan saya, kepada seluruh Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kapolsek, Danramil hingga kepala desa supaya bisa saling bersinergi, dalam upaya mencegah terjadinya Karhutla, khususnya di seputaran wilayah Gunung Sipiso Piso dan DTW Tongging, sebutnya.

Selain itu, jelasnya, pemetaan wilayah hutan dan lahan yang masing-masing daerah memilki potensi terbakar, maka perlu dilakukan tingkat kewaspadaan. Pasalnya musing kemarau saat ini hampir satu bulan mendekati.

“Harus ada kewaspadaan dini dari semua unsur, hal ini untuk pencegahan serta menanggulangi karhutla, dan perlu dilakukan pemetaan. Untuk itu, masyarakat perlu diberikan sosialisasi dan penyuluhan serta patroli gabungan, dari unsur TNI dan Polri,” tandasnya.

Mitigasi Bencana Karhutla

Pada kesempatan tersebut, Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, SH, SIK, MH, menekankan kepada seluruh jajarannya untuk siap terjun ke lapangan jika suatu waktu terjadi peristiwa bencana alam khususnya penyalahgunaan Karhutla.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu undangan dan para peserta apel yang hadir dipelaksanaan apel gelar pasukan ini.

“Apel kesiapan karhutla ini merupakan salah satu langkah dalam tahap pencegahan bencana karhutla yaitu kegiatan mitigasi bencana, dimana di apel ini digelar kesiapan personil gabungan serta peralatan penanggulangan karhutla,” bilang Kapolres.

Mitigasi bencana, kata AKBP Ronny, artinya adalah bagaimana kita mempersiapkan perlengkapan peralatan, bagaimana kita mempersiapkan personel dalam hal ini adalah bagaimana kualitas personel, bagaimana kuantitas personel serta bagaimana kita memberdayagunakan warga masyarakat dalam rangka membantu pelaksanaan kegiatan untuk penanggulangan bencana dalam hal ini adalah Karhutla,” tegas mantan Kapolres Humbahas ini.

Hal senada ditambahkan Dandim 0205/TK, Letkol Inf Benny Angga Ambar Suoro, menyampaikan bahwa apel yang dilaksanakan hari ini memiliki makna yang sangat penting dan strategis bagi kita semua, utamanya dalam membangun kesiapsiagaan dan komitmen bersama untuk menyelamatkan lingkungan yang dihuni dari berbagai permasalahan yang timbul sebagai akibat dari berbagai aktifitas manusia itu sendiri terutama kerusakan hutan yang diakibatkan oleh kebakaran hutan dan lahan, jelasnya. (Redaksi1)

Baca juga: Cegah Karhutla Tidak Terulang, Ini yang akan Dilakukan Forkopimda Karo