Kabanjahe, Karosatuklik.com – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia kembali menyerahkan 6 (enam) unit mobil ambulans kepada Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Karo untuk memenuhi pelayanan tenaga medis kesehatan di 19 UPTD Puskesmas yang tersebar di 17 kecamatan se Kabupaten Karo.
Sebelumnya, Pemkab Karo telah menerima bantuan kendaraan ambulans sebanyak 17 unit pada tahun 2019 dari Kemenkes RI. Tindaklanjut tersebut, Pemkab Karo diberikan tambahan ambulans lagi, Rabu (7/10/2020) Pukul 11.00 WIB di halaman Kantor Bupati Karo, Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe. Seremoni penyerahan mobil ambulans itu tetap dilakukan dengan protokol kesehatan.
Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH mengapresiasi dan berterimakasih kepada Menteri Kesehatan RI, telah merespon kebutuhan tenaga medis kesehatan yang bekerja melayani ditengah tengah kehidupan masyarakat di Kabupaten Karo, imbuhnya.
Bupati lebih jauh menjelaskan, tujuan pemberian bantuan mobil tersebut agar pelayanan terhadap masyarakat di Kabupaten Karo menjadi lebih maksimal lagi, sehingga masyarakat tidak harus bersusah payah jika nantinya harus di rujuk ke RSUD milik Pemkab Karo di Kabanjahe atau rumah sakit lainnya, terang Terkelin Brahmana.
“Penyerahan ambulan tersebut sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam bidang kesehatan, dimana Pemerintah Kabupaten Karo telah memprioritaskan masalah kesehatan sebagai salah satu sektor dalam mensejahterakan masyarakat setempat,” jelasnya.
Ditambahkan Kepala Dinas Kesehatan drg Irna Safrina Meliala, pihaknya telah memenuhi amanat Permenkes 43/ 2019, bahwa setiap UPTD Puskesmas memiliki satu ambulance dan satu Pusling. “Jadi saat ini, 19 UPTD Puskesmas kita sudah memiliki ambulance di 17 Kecamatan sebanyak 23 unit ambulance,” ujarnya.
Namun, kata Irna ada beberapa Puskesmas yang mendapat dua (2) unit ambulance, mengingat faktor dan kondisi wilayah, sehingga mereka diberikan tambahan alat sarana transportasi, sebab sebelumnya kita ajukan ke Kemenkes RI sebanyak 38 unit dan masih terealisasi 23 unit, ungkapnya.
Dia menambahkan enam unit kendaraan tersebut akan diberikan kepada UPTD Puskesmas Juhar 1 unit, Kutabuluh 1 unit, Merdeka 2 unit, Munte 1 unit sedangkan Lau Baleng 1 unit, sebutnya.
Dipenghujung acara, Bupati Karo Terkelin Brahmana, coba salah satu kendaraan ambulance, menghidupkan mesin dengan kunci kontak sebagai simbolis pelayanan ambulance kedepan sudah berjalan.
Berdasarkan catatan karosatuklik.com, penyaluran mobil ambulance tahun 2019 berpedoman dari dana DAK, dengan rincian, 12 unit jenis single gardan dengan anggaran Rp. 4.697.520.000, tiga unit jenis double gardan, Rp 1.569.355.500, sedangkan pusling 2 unit dengan anggaran Rp 782.920.000, total keseluruhan 17 unit Rp. 7.049.795.500. Sementara untuk enam unit yang baru disalurkan belum diperoleh informasi rincian anggarannya dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karo. (R1)
