Pleno KPU Sumut Tuntas, Golkar Juara: Terbanyak Raih Kursi DPRD Provinsi dan DPR RI

Sumut2989 x Dibaca

Medan, Karosatuklik.com – Partai Golongan Karya (Golkar) memperoleh kursi terbanyak untuk pemilihan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Utara dan DPR RI berdasarkan hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat KPU Provinsi Sumut.

Berdasarkan data yang dihimpun di Medan, Sabtu, KPU Sumut telah menyelesaikan rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat provinsi dari seluruh 33 kabupaten/kota se-wilayah Sumut.

Dari hasil rekapitulasi tersebut, Partai Golkar meraih delapan kursi DPR-RI dengan memperoleh sebanyak 1.712.074 dan sebanyak 22 kursi untuk DPRD Provinsi Sumut.

Partai berlambang Pohon Beringin yang dikenal perkasa di era orde baru selama 32 tahun itu, berhasil mengungguli PDI-P yang hanya memperoleh enam kursi DPR-RI dengan perolehan 1.383.049 suara dan Partai Gerindra yang mampu meraih empat kursi dengan perolehan 915.612 suara.

Seperti tingkat DPR-RI, Partai Golkar juga berhasil mengungguli partai PDI-P ditingkat provinsi yang memperoleh 21 kursi, Gerindra 13 kursi dan Nasional Demokrat (Nasdem) 12 kursi.

Rapat pleno terbuka tingkat provinsi berlangsung selama 10 hari sebelumnya dijadwalkan pada 4 Maret hingga 10 Maret 2024.

KPU Sumut sudah menyerahkan hasil rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilihan Umum 2024 tingkat provinsi ke KPU RI untuk dilakukan rekapitulasi tingkat nasional.

“Rekapitulasi dilanjutkan pada tingkat nasional. Berkas sedang diserahkan, sudah sampai di Jakarta,” ujar Ketua Divisi SDM dan Litbang KPU Sumut, Robby Effendy.

Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara meliputi rekap suara pemilihan calon presiden-wakil presiden, calon anggota DPR RI, calon anggota DPD RI, dan calon anggota DPRD provinsi.

Pasangan Prabowo-Gibran Raih Suara Terbanyak di Sumut

Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih suara terbanyak di Provinsi Sumatra Utara dengan memperoleh 4.660.408 suara dibandingkan dengan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin 2.339.620 suara dan Ganjar-Mahfud yang memperoleh hanya 999.528 suara.

Perolehan suara tersebut berdasarkan hasil akhir rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat provinsi yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut pada Rabu 13 Maret 2024.

“Bapak-ibu sekalian demikian tadi dibacakan D hasil tingkat provinsi,” ujar Koordinator Divisi Teknis Raja KPU Sumut Ahab Damanik yang juga menjadi pimpinan sidang rapat pleno terbuka rekapitulasi, di Medan, Rabu.

Dalam pembacaan tersebut, masyarakat yang menggunakan hak pilih dalam daftar pemilih tetap sebanyak 7.923.259 pemilih yang terdiri dari 3.769.657 laki-laki dan 4.153.602 perempuan.

Kemudian daftar pemilih tetap tambahan (dptb) sebanyak 69.341 pemilih yang terdiri dari 37.553 laki-laki dan perempuan 31.788 dan daftar pemilih khusus (DPK) sebanyak 157.188 yang terdiri dari 70.494 laki-laki dan 86.694 perempuan.

Selanjutnya pada Pemilu 2024, dikatakannya, KPU Sumut menerima surat suara ditambah surat cadangan 2 persen sebanyak 11.091.238 dan yang digunakan hanya 8.149.788 surat suara.

Lalu surat suara yang dikembalikan karena rusak atau keliru saat dicoblos sebanyak 10.422 dan surat suara yang tidak digunakan sebanyak 2.931.028 surat suara.

Jumlah seluruh suara yang sah dan tidak sah sebanyak 8.149.788 atau terdiri dari 7.999.556 surat suara sah dan 150.232 surat suara tidak sah.

KPU Sumut telah memperpanjang jadwal rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perhitungan suara tingkat provinsi yang sebelumnya dijadwalkan mulai 4 hingga 10 Maret 2024.

KPU Sumut Serahkan Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 ke KPU RI

Komisi Pemilihan Umum(KPU) Provinsi Sumatera Utara(Sumut) menyerahkan hasil rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilihan Umum 2024 tingkat provinsi ke KPU RI untuk dilakukan rekapitulasi tingkat nasional.

“Rekapitulasi dilanjutkan pada tingkat nasional. Berkas sedang diserahkan, sudah sampai di Jakarta,” ujar Ketua Divisi SDM dan Litbang KPU Sumut, Robby Effendy.

Robby menjelaskan KPU Sumut telah menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pada 33 kabupaten/kota di wilayah Sumut.

“Rekapitulasi tingkat provinsi selesai Rabu (13/3/2024) malam. Kota Medan menjadi daerah yang terakhir dibacakan,” kata dia.

Rapat pleno terbuka tingkat provinsi berlangsung selama 10 hari sebelumnya dijadwalkan pada 4 Maret hingga 10 Maret 2024.

Namun, KPU Sumut memperpanjang jadwal tersebut karena ada sejumlah kabupaten/kota belum menyelesaikan rekapitulasi pada tingkatnya yang mengakibatkan rekapitulasi harus dilakukan perpanjangan.

Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara meliputi rekap suara pemilihan calon presiden-wakil presiden, calon anggota DPR RI, calon anggota DPD RI, dan calon anggota DPRD provinsi.

Berdasarkan hasil rekapitulasi rapat pleno tersebut, pasangan Prabowo-Gibran meraih suara terbanyak dengan memperoleh 4.660.408 suara.

Lalu disusul, pasangan Anies-Muhaimin yang memperoleh 2.339.620 suara dan pasangan Ganjar-Mahfud hanya memperolwh 999.528 suara.

“Saat ini berkas Provinsi Sumut tengah menunggu antriean untuk dilakukan pembacaan tingkat nasional,” ujarnya. (R1/Antara)

Baca Juga:

  1. Golkar Juara Pilkada 2020, Airlangga Hartarto Minta Kader Golkar Kawal Vaksinasi
  2. Golkar Juara Pilkada di Sumut
  3. Bimtek dan Diklat Anggota Fraksi Partai Golkar se-Sumut di Berastagi, Bupati Cory Sebayang Doakan Ijeck di Pemilu 2024