Jakarta, Karosatuklik.com – Hasil hitung cepat atau quick count versi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA telah mencapai 100 persen dan menempatkan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang.
Denny mengatakan, Prabowo-Gibran unggul satu putaran dengan angka 58,47 persen. Menurut dia, tingkat popularitas dan kesukaan yang menjadi faktor kuat kemenangan Prabowo Gibran.
“Variabel elektabilitas itu terminologi untuk kondisi pembentuk elektabilitas. Yaitu tingkat pengenalan dan tingkat kesukaan. Yang mengenal Prabowo dan Gibran sudah di atas 90 persen populasi Indonesia. Dan yang menyukai Prabowo dan menyukai Gibran juga di atas 80 persen,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/2/2024).
Dengan adanya faktor kuat itu, dinilai Denny JA sebagai penentu kemenangan Prabowo-Gibran. Selain itu, Denny menilai semua pihak akan menerima hasil pemilu 2024 karena faktor dukungan presiden Joko Widodo (Jokowi) di pihak Prabowo-Gibran.
“Mengapa saya yakin pascaelection ini walaupun begitu banyak protes, politik nasional akan baik-baik saja? Tak akan terjadi kerusuhan model 1998? Ini bisa diprediksi cukup dengan dua indikator. Pertama tingkat kepuasan, approval rating publik kepada Jokowi,” tambahnya.
Dia membeberkan, sejak bulan Juni 2023 hingga Februari 2024, approval rating Jokowi, kepuasan publik pada Jokowi berkisar antara 75-82 persen.
“Itu karena mayoritas publik puas pada Jokowi,” ucap dia.
Meski demikian, Denny JA menyarankan agar kritik dari kalangan intelektual, akademisi dan guru besar tetap jadi bagian penting dalam pengambilan kebijakan pemerintah saat ini.
“Itu berharga untuk direnungkan. Itu semua bagian yang penting dari civic education. Itu semua menu yang dibutuhkan untuk pematangan demokrasi,” tandasnya. (Kompas.com)