Kabanjahe, Karosatuklik.com – Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH menyebutkan, kita harus berubah kalau mau eksis atau hidup, mari bersama-sama bangkit untuk hal yang lebih baik, saling memperkuat, saling mengisi dan saling memperbaiki.
Kita harus berkomitmen untuk terus berprogress pada pelaksanaan program dan anggaran di masa pandemi Covid-19 yang belum diketahui sampai kapan akan berakhir.
Ia menyampaikan bahwasanya pelaksanaan anggaran sudah cukup baik, tetapi hal yang masih jalan ditempat harus diperbaiki terus menerus baik dari segi sistem, formulasi yang telah dibuat bersama harus efektif, kata Bupati Karo Terkelin Brahmana, di kantor bupati, Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe, sepulang dari kunjungan kerja di Kantor Bupati Deli Serdang, Senin sore (25/1/2021).
Inovasi dan peningkatan kinerja pada seluruh pegawai di Organisasi Perangkat Daerah kembali didengungkan Bupati Karo bukan tanpa sebab. Karena, menurut Terkelin Brahmana, pandemi Covid-19 selama 1 tahun ini telah banyak memberi pelajaran.
“Kalau kita ingin membuat lompatan di tahun 2021 agar semua yang dilaksanakan langsung dapat bisa dirasakan oleh masyarakat manfaatnya, syaratnya kita harus mau berubah, saatnya paradigma lama ditinggalkan. Cara-cara kerja lama sudah tidak sesuai lagi di masa pandemic Covid-19, katanya.
Masing-masing OPD harus memiliki inovasi baru dan memiliki road map yang jelas berkaitan dengan programnya.hal tersebut tentunya dapat berjalan apabila dalam satu OPD terjalin kerja sama tim yang solid, sehingga mampu melahirkan inovasi-inovasi dan kreativitas baru masa pandemi virus corona yang nantinya dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Karo, ucapnya.
“Apabila semua turun ke masyarakat, jangan hanya sekedar turun, namun berikan masyarakat update informasi terutama soal pentingnya mematuhi protokol kesehatan. Demikian juga soal vaksinasi Covid-19 yang menurut rencana jatah vaksinasi untuk Kabupaten Karo dilakukan bulan Februari. Menjadi kewajiban kita untuk menjadi salah satu fasilitator informasi kepada masyarakat,” tambahnya.
Pandemi ini adalah momentum yang tepat untuk melakukan perubahan segala lini dengan lebih cepat. “Sudah saatnya kita mengambil langkah progresif dan cara-cara kerja praktis berbasis tekhnologi. Perkembangan sudah sangat cepat berjalan. Covid menyangkut seluruh dunia, tatanan kehidupan dunia pun akan berubah,” tegasnya.
Sama halnya dalam menumbuhkan budaya baru disiplin protokol kesehatan di masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) ini. Waktu satu tahun ini harusnya sudah mendisiplinkan kita dalam menghempang laju penularan dan penyebarluasan virus corona di seluruh Kabupaten Karo.
Meskipun demikian, hal itu bisa dimulai dengan cara sederhana mengingatkan orang lain untuk selalu patuhi protokol kesehatan merupakah tahap awal dalam upaya meneguhkannya. “Jadi, kuncinya perubahan perilaku untuk menjadikan budaya baru, suka tidak suka, mau tidak mahu, harus dijalankan,” imbuh Bupati.
Jalan Alternatif Karo – Deliserdang
Sebelumnya, sebagaimana sudah disiarkan karosatuklik.com tadi siang, Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, MH dan Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan dalam rangka peningkatan jalan penghubung kedua kabupaten bertetangga antara Desa Serdang Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo via Desa Rumah Liang (Liang Pematang) Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deliserdang, melakukan pendatanganan bersama Senen (25/1/2021) Pukul 09.00 WIB di Lantai Dua Kantor Bupati Deliserdang, Jalan Negara No 1 Lubuk Pakam.
Penandatanganan bersama ke dua kepala daerah bertetangga untuk pengusulan izin pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH). Pemkab Karo sudah membuka jalan alternatif melalui Desa Serdang Kecamatan Barusjahe sepanjang sekitar 7 kilometer dengan lebar 12 meter. Namun sayangnya terbentur sekitar 1,5 kilometer kawasan hutan lindung sehingga jalan alternatif yang sangat strategis itu belum tersambung ke wilayah Deli Serdang. (R1)