Medan, Karosatuklik.com – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menggelar silaturahmi bersama Rektor USU Dr Muryanto Amin dan para Dekan Fakultas di kediaman dinasnya, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Selasa (18/5/2021).
Pada pertemuan itu ditegaskan bahwa peran kampus dalam mendukung percepatan pembangunan oleh pemerintah sangat diperlukan.
Hadir dalam pertemuan itu, Rektor USU Dr Muryanto Amin bersama Dekan Fakultas Kedokteran Prof Aldy Rambe, Dekan FH Mahmul Siregar, Dekan FP Tavi Supriana, Dekan FT Dr Fahmi, Dekan FIB Dr Dra T Thyrhaya Zein, Dekan FMIPA Dr Nurhasanah Pasaribu, Dekan FISIP Hendra Harahap PhD, Dekan FKM Prof Dra Ida Yustina, Dekan FPsi Zulkarnain PhD, Dekan FFarm Khairunnisa PhD, Dekan FKep Dr Dudut Tanjung, Dekan Fasilkom-IT Dr Maya Silvi dan Dekan FHut Dr Rudi Hartono.
Sementara turut mendampingi Gubernur, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat HM Fitriyus, Kepala Dinas Pendidikan Syaifuddin, Kepala BKD Faisal Arif Nasution dan sejumlah pejabat.
Kolaborasi dengan Akademisi
Pada pertemuan yang masih dalam nuansa Lebaran Idulfitri 1442 H, juga didiskusikan bagaimana komitmen bersama antara pemerintah dan kalangan akademisi bisa berkolaborasi mendorong percepatan pembangunan di Sumut, dengan melibatkan para ilmuan yang ahli sesuai bidangnya.
“USU ini adalah pangkalnya (sumber) orang melihat sumber daya manusia (SDM). Karena saya percaya, orang-orang yang dididik di sana adalah orang yang siap. Sehingga ke depan Sumut akan bisa dibantu oleh orang yang punya kemampuan,” ujar Gubernur kepada Rektor dan Dekan se-USU.
Menurut Gubernur, Pemprov membutuhkan SDM berkualitas dari berbagai fakultas dalam rangka memberikan sumbangsih pemikiran dan tenaga untuk menjalankan pembangunan. Seperti sektor pertanian yang saat ini menjadi program unggulan Sumut, diperlukan akademisi dari fakultas terkait. Begitu juga sektor lainnya yang perlu didorong melalui peran kampus.
Jadi nanti lulusan dari kampus bisa dipekerjakan di Pemprov Sumut. Bagaimana mahasiswa lulusan terbaik kita harapkan mau bekerja, walaupun dengan status freelance, yang mereka boleh keluar kapan saja bila sudah mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.
Database Mahasiswa Berprestasi
Karena itu, sambung Edy Rahmayadi, perlu database mahasiswa yang berprestasi, agar kita tahu mencari dimana mereka.
Gubernur yang juga mantan Pangdam I/BB dan Pangkostrad itu, meminta para sarjana bisa mendedikasikan ilmunya di Pemprov Sumut sebelum ke jenjang karir berikutnya.
Menanggapi sejumlah ide dan gagasan Gubsu, Rektor USU DR Muryanto Amin menyambut baik keinginan Gubernur untuk bisa menjalin kerja sama antara kampus dan Pemprov Sumut.
Karena itu, pihaknya akan menyiapkan SDM yang punya kemampuan untuk bisa membantu pemerintah ke depan.
“Bagaimana nanti kita kolaborasi dengan Pemprov. Lintas sektoral nanti bisa kita lakukan. Mudah-mudahan tindak lanjutnya akan kita lakukan. Apalagi Pak Gubernur kan keluarga kita, sebagai anggota Majelis Wali Amanah,” sebut Muryanto.
Moralitas dan Berintegritas
Senada dengan itu, Dekan Fakultas Hukum USU Dr Mahmul Siregar mengakui bahwa kurikulum yang ada saat ini masih diarahkan kepada keilmuan, sehingga berkutat pada keterampilan.
Sedangkan tentang moralitas dan integritas belum ada. Karena itu pihaknya tengah mempelajari bagaimana dua hal itu bisa masuk dalam kurikulum.
Sehingga kita harapkan nanti bisa melahirkan lulusan yang memiliki moralitas tinggi dan berintegritas. (R1)