Jakarta, Karosatuklik.com – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong ogah memberikan alasan kenapa tidak memanggil Elkan Baggott. Ia meminta kepada awak media menanyakan langsung ke sang pemain.
Shin Tae-yong memanggil 22 pemain untuk putaran kedua Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak (6/5/2024) dan Filipina (11/5/2024). Selain itu ada laga uji coba melawan Tanzania pada 2 Juni mendatang.
Dari daftar yang dipanggil STY tidak ada nama Elkan Baggott. Padahal, pemain Ipswich Town itu sempat menjadi andalan juru formasi asal Korea Selatan itu di lini belakang.
Masalah Elkan mungkin langsung tanyakan saja kepada Elkan,” kata STY di Lapangan B Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024).
Sebelumnya, muncul rumor bahwa hubungan antara STY dan Elkan Baggott sedang tidak baik-baik saja.
Ini karena sang pemain disebut tidak merespons panggilan Timnas Indonesia U-23 untuk play-off Olimpiade 2024 beberapa waktu lalu.
STY tidak menjelaskan secara detail ada masalah apa dengan Baggott. Padahal, pemain berdarah Inggris itu menjadi salah satu pemain yang diandalkan Shin Tae-yong di awal-awal menukangi Timnas Indonesia.
“Mungkin Elkan yang lebih tahu (masalah itu),” pungkas eks juru formasi asal Korea Selatan tersebut.
Adapun pertandingan melawan Irak dan Filipina berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Untuk venue uji coba melawan Tanzania tersaji di Stadion Madya, Jakarta.
Nathan Tjoe-A-On, Ragnar Oratmangoen, hingga Thom Haye Datang, Pemain Timnas Indonesia Dijaga Super Ketat dari Hotel

Para pemain Timnas Indonesia telah tiba di Jakarta sejak Senin (27/5/2024) untuk memulai pemusatan latihan jelang dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina.
Kedatangan mereka dijaga ketat oleh pihak keamanan untuk memastikan kenyamanan dan fokus para pemain.
Suasana lobi hotel terpantau lengang tanpa kehadiran fans yang biasanya menyambut para pemain.
Hal ini membuat beberapa pemain tampak kebingungan, seperti terlihat dalam video yang diunggah di akun Instagram resmi Timnas Indonesia.
Meskipun demikian, para pemain tetap mendapatkan pujian dari netizen atas dedikasinya untuk membela Timnas Indonesia.
Netizen juga mendukung langkah PSSI untuk memberikan pengawalan ketat kepada para pemain agar mereka dapat fokus berlatih.
Pemusatan latihan Timnas Indonesia dimulai pada Selasa (28/5/2024) dengan jadwal yang padat.
Para pemain akan menjalani berbagai menu latihan untuk meningkatkan fisik, strategi, dan kekompakan tim.
Sebelum berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia dijadwalkan terlebih dahulu melakoni laga uji coba melawan Tanzania di Stadion Madya pada Minggu (2/6/2024).
Pertandingan ini menjadi ajang pemanasan bagi skuad Garuda sebelum menghadapi lawan yang lebih berat di turnamen resmi.
Skuad Garuda akan berjuang untuk meraih hasil maksimal di dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dukungan penuh dari para fans diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para pemain untuk mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Fans tak bisa sembarang masuk
PSSI meningkatkan pengamanan di hotel tempat menginap Timnas Indonesia jelang dua laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak (6 Juni) dan Filipina (11 Juni).
Hal ini dilakukan untuk memastikan para pemain dapat beristirahat dengan tenang dan fokus mempersiapkan diri.
Keputusan ini diambil menyusul antusiasme besar fans Timnas Indonesia yang kerap mendatangi hotel pemain.
Pengalaman di pertandingan kandang sebelumnya menunjukkan tingginya animo suporter, dan PSSI ingin memastikan keamanan dan kenyamanan tim.
“Pengamanan sudah diatur dengan SOP yang ketat. Kami bekerja sama dengan pihak keamanan hotel dan kepolisian untuk memastikan kelancaran dan keamanan tim,” ujar Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga.
Sementara itu, untuk pengamanan di bandara, PSSI menilai situasinya masih normal. Arya menjelaskan, hanya sedikit fans yang meminta foto kepada pemain, dan hal tersebut masih dapat dikontrol.
“Pengamanan di bandara tidak diperketat karena jumlah fans yang mengejar pemain masih terbilang wajar,” tutur Arya.
PSSI berharap dengan pengamanan yang lebih ketat, para pemain Timnas Indonesia dapat fokus berlatih dan tampil maksimal di dua laga penting ini. Dukungan dari fans memang dibutuhkan, namun perludiingat bahwa batas kewajaran harus tetap dijaga. (Suara.com)













Komentar