Tensi Politik Mulai Panas Jelang Pilkada Karo, Bupati Cory Sebayang Minta Jaga Persatuan

Karo1901 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Dalam menghadapi momentum penting pemilihan umum serentak, Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang mengimbau kepada seluruh warga untuk menjaga persatuan dan keamanan di tengah proses demokrasi ini.

Hal itu disampaikan Bupati usai memberikan penghargaan kepada Satuan Reserse Polres Tanah Karo atas keberhasilan mengungkap kasus pembakaran rumah wartawan Rico Sempurna Pasaribu, Senin (05/08/2024) di halaman upacara Kantor Bupati Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe.

Lanjut Bupati Cory Sebayang, pentingnya menjaga kerukunan antarwarga serta menjaga situasi keamanan menjelang, selama, dan setelah pelaksanaan Pilkada Kabupaten Karo 2024.

“Terkait Pilkada Karo mari kita jaga persatuan dan kesatuan. Perbedaan politik pasti ada, tapi tidak harus menjadikan kita terpecah hanya karena persoalan perbedaan pilihan,” jelasnya.

Ia mengajak masyarakat memilih dengan mengedepankan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.

Sebab kata dia, tidak menutup kemungkinan akan terjadi perbedaan pandangan dan pilihan yang dapat menimbulkan gesekan-gesekan bahkan konflik antar kelompok, golongan, agama, dan ras/suku.

Oleh karena itu, Bupati mengajak masyarakat di Kabupaten Karo, tetap mengedepankan kearifan lokal dalam menjaga persatuan dan kesatuan, Kabupaten Karo adalah rumah kita bersama.

“Kita juga harus dapat menerima kebhinekaan sebagai anugerah Tuhan, walaupun kita berbeda pendapat dan pandangan ataupun pilihan, tαpi kita tetap satu tujuan yaitu kebersamaan, persatuan dan kemajuan Kabupaten Karo yang kita cintai ini,” paparnya kepada Redaksi Karosatuklik.com.

ASN Diingatkan Jaga Netralitas, Integritas dan Profesionalitas

Selain itu, sambung Cory S Sebayang, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Karo diingatkan untuk menjaga netralitas, integritas dan profesionalitas. ASN juga dilarang untuk terlibat aktif dalam mendukung salah satu pasangan calon pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

“Menghormati netralitas ASN adalah kewajiban, dan setiap ASN harus menjaga suasana kondusif selama Pilkada serentak 2024,” pungkasnya. (R1)

Komentar