Kabanjahe, Karosatuklik.com – Bupati Karo, Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes mengajak masyarakat terus menghidupkan semangat gotong royong yang sudah dilakukan sejak dahulu oleh nenek moyang bangsa Indonesia. Semangat gotong royong itu terus digelorakan melalui aksi nyata setiap Jum’at di seluruh wilayah Kabupaten Karo.
Hal itu diungkapkan Bupati Antonius Ginting didampingi PJ. Sekda, Dr.Drs. Eddi Surianta Surbakti M.Pd saat meninjau gotong royong kebersihan massal ASN sepanjang jalan perbatasan Kabupaten Karo dengan Deli Serdang hingga Kota Kabanjahe, Jumat (11/4/2025).
Kegiatan ini bertepatan dengan hari ke -50 Bupati Antonius Ginting dan Wakil Bupati Komando Tarigan memimpin Pemerintah Kabupaten Karo pada Periode 2025-2030.
Gotong royong ini dilakukan dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan agar selalu dalam keadaan bersih, sehingga lingkungan yang bersih mencerminkan gaya hidup sehat.
Menghidupkan Kembali Budaya Gotong Royong
Pada kesempatan itu, Bupati Antonius Ginting mengajak masyarakat untuk senantiasa membersihkan pekarangan rumah masing-masing. Ia mengajak segenap komponen warga di daerah itu untuk kembali membudayakan gotong royong di lingkungan masing-masing, termasuk dalam hal menjaga kebersihan.
“Mari kita budayakan kembali gotong royong, karena budaya tersebut menyimpan makna dalam kehidupan bermasyarakat.
Ini adalah salah satu contoh tata kelola yang belum optimal, tanpa mengeluarkan anggaran, ini bisa kita perbaiki, jadi kita berharap tidak ada rumput/sampah berserakan di sepanjang jalan dan trotoar dari Penatapan Jagung Bakar Doulu, Berastagi hingga Kota Kabanjahe,” sebutnya.
Menurut Bupati, gotong royong memiliki nilai yang tak ternilai harganya. “Sebagai sebuah tradisi yang dijalankan secara turun temurun, gotong royong telah menjadi jiwa masyarakat Kabupaten Karo sejak dulu.
Bukan hanya sekadar suatu tradisi, gotong royong telah membentuk karakter dan kehidupan sosial yang kuat dalam tataran kehidupan masyarakat Karo,” ungkap Bupati Antonius Ginting.
“Jadi mulai hari ini kita hidupkan kembali warisan leluhur Karo dalam budaya gotong royong, gerakan bersih-bersih, setiap hari Jumat kita melaksanakan gotong royong,” ajak Bupati.
Salah satu warga Kabanjahe, mengapresiasi gotong roying massal ASN yang dilaksanakan hari ini.
“Saya sudah membersihkan pekarangan rumah saya, jadi untuk itu mari kita seluruh masyarakat bersama-sama membersihkan pekarangan rumah kita masing-masing, dengan demikian Tanah Karo dipastikan bersih dan indah. Inilah yang dinamakan “Memimpin dengan memberi contoh,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan bergotong-royong membersihkan lingkungan masing-masing, misalnya, justru akan menjadi lebih baik hasilnya dibandingkan jika menyerahkan kepada kepala lingkungan, kepada kepala desa maupun camat.
“Tidak mungkin bupati, camat, kepala desa maupun kepala lingkungan bisa melaksanakan pembangunan secara cepat dan maksimal jika tidak dibarengi dengan budaya gotong-royong oleh masyarakat,” tuturnya. (R1)
Komentar