Rantau Selatan, Karosatuklik.com – Bupati Labuhanbatu dr. H. Erik Adtrada Ritonga, MKM beserta Ketua Dekranasnada dr. Maya Hasmita mengikuti kegiatan Webinar dan Talkshow oleh Bank Indonesia (BI) dengan tema “Toba Jou-Jou Festival” secara daring di Ruang Rapat Bupati, Rantau Selatan, Selasa (05/10/2021).
Kegiatan dibuka Wakil Gubernur Sumatera Utara H. Musa Rajekshah, S.Sos, M.Hum sekaligus menyampaikan kata sambutannya.
Wakil Gubernur menyampaikan bahwa tujuan dari acara ini adalah untuk mensosialiasikan program Bank Indonesia dalam pengembangan UMKM.
UMKM sebagai pendorong bangkitnya aktivitas perekonomian nasional dan mengangkat awareness masyarakat terhadap potensi pariwisata dan juga mengapresiasi kaum perempuan yang berperan penting dalam mengembangkan ulos yang dilakukan KPW BI Sibolga.
Wakil Gubernur berharap agar usaha yang telah dilakukan KPW BI Sibolga dapat terus dilanjutkan oleh Pemerintah Daerah setempat, lembaga dan pihak yang terlibat.
“Teruslah berikan bimbingan dan bantuan kepada para pelaku UMKM, pelaku pengembang pariwisata dan masyarakat sebagai lini depan ekonomi daerah agar dapat terus berkarya,” ucap Wagubsu.
Selanjutnya Kepala Bank Indonesia Sumatera Utara Suko Wardoyo mengatakan bahwa wilayah Geografis Sumatera Utara yang terdiri dari dataran tinggi, dataran rendah hingga pantai yang tidak dimiliki daerah lain dapat memberikan hasil melimpah jika dikelola dengan baik dan maksimal dan Bank Indonesia siap untuk bergandengan tangan dengan Pemerintah Daerah untuk mengembangkan setiap potensi tersebut.
“Diselenggarakannya kegiatan ini dalam rangka mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi COVID-19 melalui berbagai sinergi program pemerintah, seperti: Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata #DiIndonesiaAja (GBWI),” ujarnya.
Selain itu juga, katanya, kegiatan itu dirangkai untuk tujuan mendukung flagship program BI, yakni Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI), Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2021 serta 12 Juta Merchant Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS),” ucap Aswin.
Sementara itu, Toba Jou-jou Festival ini sambungnya, dilaksanakan sejalan dengan misi yang dibawa oleh Program Karya Kreatif Indonesia (KKI) yang dilakukan oleh kantor pusat BI untuk meningkatkan kapasitas dan akses pasar Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM), serta sebagai bentuk dukungan BI pada Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata #DiIndonesiaAja (Gernas BWI).
“Dari penyelenggaraan Toba Jou-jou Festival ini diharapkan dapat mendukung kebijakan pemerintah untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi COVID-19 saat ini untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional dan ekonomi daerah melalui program pengembangan UMKM, mendorong percepatan pemulihan pariwisata dan percepatan implementasi transaksi non tunai,” terangnya lagi.
Turut hadir mengikuti webinar ini, Kepala Dinas Koperasi UMKM Taufik siregar beserta Staf, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Chairudin nasution perindag beserta Staf, Anggota Dewan Kerajinan Nasional Ratna Sari Dewi Siregar. (R1)
