Bupati Karo: Ayo ke Tongging, 128 Pembalap Dunia Adu Kecepatan Jetski di Danau Toba

Karo1268 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Sebanyak 128 pembalap dari 22 negara siap bersaing pada kejuaraan olahraga air berskala internasional, bertajuk Aquabike Jetski World Championship 2023 Danau Toba, pada 22-26 November 2023.

Event ini bakal menjadi catatan bersejarah di kawasan Danau Toba, karena akan digelar di 4 kabupaten sekaligus, yakni Karo, Dairi, Samosir dan Toba. Turnamen bergengsi berskala internasional ini juga merupakan kejuaraan olahraga air internasional kedua di Danau Toba, pada tahun ini. Setelah sebelumnya pada Februari lalu, Danau Toba juga sukses menjadi tuan rumah F1H20 Powerboat 2023.

Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang kepada Jurnalis Karosatuklik.com, Senin (20/11/2023) di Kabanjahe, mengatakan, persiapan Kabupaten Karo sebagai tuan rumah di Pantai Sinalsal Tongging sudah siap.

Tidak hanya itu, selain event lomba balap jetski ini, Kabupaten Karo juga menggelar untuk area side Event Karo Music Camp 3.0 yang akan dilaksanakan pada tanggal 21-22 November 2023 dan Festival Paralayang pada tanggal 23-25 November 2023. “Kedua side event ini diyakini sangat menghibur melengkapi kemeriahan pesta rakyat Aquabike Jetski World Championship 2023,” ujar Cory Sebayang.

“Kita berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan aman, karena event ini berskala internasional, harus benar-benar kita manfaatkan untuk memperkenalkan daerah Kabupaten Karo, baik potensi pertaniannya maupun pariwisatanya,” kata Bupati.

Sementara sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, selaku Ketua Panitia Penyelenggara Aquabike Jetski World Championship 2023 Danau Toba, mengaku, persiapan telah matang dan siap digelar.

“Setelah melakukan rapat dengan 4 bupati (Dairi, Toba, Samosir, dan Karo), bisa kami pastikan, untuk persiapan, sudah sangat matang dari segi lomba juga event. Selain lomba, juga ada festival, kuliner, dan olahraga air lainnya,” ungkap Dito, saat memberikan keterangan secara online, dalam sesi temu pers di Pos Bloc Medan, Jumat (17/12/2023).

Dito juga menyebutkan, Aquabike Jetski World Championship 2023 menjadi contoh perpaduan yang sangat baik dari sisi olahraga prestasi dan juga olahraga hiburan, serta ekonomi.

“Kami berusaha memadukan olahraga tidak hanya prestasi tapi juga hiburan dan sisi ekonomi. Kami juga berharap penyelenggaraan turnamen ini dapat berdampak positif bagi industri olahraga air di Indonesia. Dan juga untuk mendapatkan kepercayaan dunia terkait penyelenggaraan ajang olahraga,” tuturnya.

Sebagai ajang jetski skala international pertama, Dito berkaca dari succes story F1H20 yang berlangsung Ferbruari 2023 lalu.

“F1H2O sangat sukses, seluruh home stay penuh. Sisi pariwisata ekonomi meningkat dan olahraga sangat berdampak signifikan. Kami berkeyakinan, kejuaran Aquabike Jetski akan lebih baik lagi, serta diharapkan mampu mendorong kemajuan olahraga air di Tanah Air tercinta,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata Injourney, Maya Watono menyampaikan, gelaran Aqubike Jetski World Championship 2023 menjadi momen Danau Toba berpeluang semakin dikenal dunia.

“Ini akan menjadi momen bersejarah di Danau Toba, Sumatera Utara (Sumut). Selain ada event internasional, turnamen ini akan melibatkan 4 kabupaten,” ujarnya.

Sebelum di Indonesia, Aquabike Jetski telah digelar di 40 negara. Kita berharap, bisa sama baiknya atau lebih baik lagi dari Italia, selaku penyelenggara sebelumnya. Karena selain balapan, nantinya juga akan ada pesta rakyat seperti Batak Art and Culture serta festival kuliner. Saya harap ini jadi pesta rakyat bagi masyarakat di sekitar Danau Toba. Dan semoga masyarakat Batak yang merantau, bisa pulang kampung untuk menyaksikan event ini,” harap Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata Injourney, Maya Watono.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Redaksi Karosatuklik.com, dalam ajang Aquabike Jetski World Championship 2023 Danau Toba, akan ada 128 pembalap dari 22 negara yang berpartisipasi. Sebanyak 10 rider dari Indonesia nantinya juga akan tampil lewat jalur wild card.

Adapun event ini, dimulai dengan nomor ketahanan lebih dulu, pada 22 November di Kabupaten Karo, yang bertajuk Karo Cup, yang diikuti 41 rider. Kemudian sehari setelahnya, ada Dairi Cup. Selanjutnya nomor ini akan ditutup dengan Samosir Cup pada 24 November. Secara total para pembalap akan melewati rute sejauh 188 kilometer di nomor ini.

Setelah itu, GP Danau Toba 2023 akan memainkan nomor sirkuit di Kota Balige, Kabupaten Toba, pada 25-26 November, diikuti 77 rider. Dalam nomor ini, ada 5 kategori yang dipertandingkan, yakni Ski GP1, Runabout GP1, Ski Ladies GP1, freestyle, dan parallel slalom. Pasti seru bukan. Nah, tunggu apa lagi, ayo ke Tongging. (R1)