Cuma Ganjar Pranowo Lawan Sepadan Anies Baswedan di Pilpres 2024, Prabowo dan Puan hingga Airlangga Kalah!

Politik2206 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Nama Anies Baswedan disebut-sebut sebagai calon presiden (Capres) potensial di Pilpres 2024. Bahkan, tokoh-tokoh penantangnya pun harus hati-hati jika memang berniat mengalahkan Capres Partai Nasdem itu.

Pengamat politik yang juga akademisi, Ade Armando mengatakan, ada empat nama yang digadang-gadang bakal menjadi penantang Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.

Mereka adalah Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, Ketua DPR RI Puan Maharani dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Kalau lawan Anies pada akhirnya Prabowo, Puan dan Airlangga, Anies hampir pasti menang,” kata Ade Armando dalam tayangan YouTube Cokro TV pada Selasa (1/11/2022) dengan judul “ADE ARMANDO:BILA SUARA UMAT KRISTEN TERBELAH, ANIES AKAN MENANG.

Meski demikian, Ade mengaku tetap menghormati Prabowo, Puan Maharani dan Airlangga. Namun mereka, kata Ade, bukanlah lawan yang sepadan bagi seorang Anies Baswedan.

“Anies hanya akan mendapatkan lawan sepadan jika harus berhadapan dengan Ganjar,” katanya.

Masalahnya hari ini, kata Ade, PDIP belum juga memutuskan atau mengajukan nama Ganjar sebagai Capres. Namun, dia berkeyakinan cepat atau lambat Ganjar akan diusulkan jadi Capres 2024.

“Kalau bukan dari PDIP, Ganjar akan diajukan oleh Koalisi Indonesia Bersatu,” katanya.

“Kalau akhirnya Ganjar akan berhadapan dengan Anies, baru kita menyaksikan pertarungan yang sesungguhnya dan itu akan berlangsung ketat,” tuturnya lagi.

Sebelumnya, Ade Armando memprediksi bahwa Anies Baswedan akan melenggang menang jadi Presiden pada Pilpres 2024, jika suara umat Kristen terbelah.

Menurut Ade Armando, umat Kristen di Indonesia memang minoritas, namun mereka akan memegang peran menentukan apakah Anies akan menang atau kalah di Pilpres 2024.

“Pertarungan Pilpres akan kembali ketat seperti 2014. Suara minoritas akan jadi penentu. Kalau umat Kristen kompak, Anies gagal, tapi kalau suara umat Kristen terbelah, maka Anies akan melenggang jadi presiden,” kata Ade Armando.

Ade Armando menilai Anies Baswedan diuntungkan oleh ketidakpastian partai-partai lain yang belum juga berani menyebut nama Capresnya. “Anies kampanye sendirian tanpa lawan. Ini akan meningkatkan daya tawar dan percaya diri. Skenario Anies jadi Capres sulit dibatalkan,” katanya.

Lantas, Ade menyebutkan bahwa faktor agama sangat menentukan. Sebab, survei-survei menunjukkan walau suara Muslim terbelah, tapi kecenderungannya condong ke arah Anies. Dengan kata lain, tetap lebih banyak pemilih Islam memilih Anies.

Sebaliknya di kalangan warga Kristen, dukungan lebih besar diberikan kepada Ganjar Pranowo ketimbang Anies. Namun, hal itu bisa berubah jika perlahan orang Kristen berpaling kepada Anies, maka Anies nantinya yang akan menjadi pemenang.

“Suara umat Kristen sekitar 10 persen, jika semuanya memilih Ganjar, maka Ganjar akan dapat 10 persen tambahan suara dan Ganjar akan menang,” katanya.

Jika pun tidak esktrim 10 persen itu memilih Ganjar, misalnya 9 banding 1, atau 8 banding 2, Ganjar tetap akan bisa mengalahkan Anies. Namun, jika selisihnya 5 banding 5, atau 6 banding 4, maka Ganjar akan kalah dari Anies.

“Karena itulah saya katakan, kekompakan suara pemilih Kristen menentukan begitu suara Kristen terbelah, Anies akan mengalahkan Ganjar,” katanya.

Ade menilai kubu Anies memahami itu, makanya Anies kini gencar mendekati umat Kristen. “Kubu Anies melihat tidak perlu lagi menggarap serius pemilih Islam karena ada Habib Rizieq, Ustaz Abdul Somad, jaringan organisasi, majelis taklim da lainnya,” katanya. (suara.com)

Baca juga: Charta Politika: Elektabilitas Ganjar, Prabowo, Anies Kokoh di 3 Besar