Jakarta, Karosatuklik.com – Para fans Timnas Argentina tidak ketinggalan mengomentari laga kontra Timnas Indonesia di FIFA Matchday pada Senin (19/6/2023) malam WIB. Salah satu yang disoroti adalah teknik lemparan ke dalam milik Pratama Arhan.
Timnas Indonesia dipaksa bertahan di separuh lapangan selama hampir 45 menit babak pertama. Tim asuhan Shin Tae-yong baru bisa mencatatkan tembakkan tepat sasaran di menit-menit akhir sebelum jeda lewat Ivar Jenner.
Namun di babak kedua, penampilan Timnas Indonesia berubah drastis. Masuknya Pratama Arhan dan Dendi Sulistyawan menggantikan Shayne Pattynama dan Dimas Drajad mengubah permainan.
Khusus Arhan, dia membuat sektor kiri pertahanan maupun penyerangan Timnas Indonesia lebih hidup. Bahkan, kehadirannya jadi ancaman serius bagi pertahanan Argentina.
Indonesia yang kerap mendapatkan lemparan ke dalam dari sisi kiri, memanfaatkan hal itu dengan menggunakan Arhan sebagai “senjata rahasia” nan mematikan.
Arhan berkali-kali melakukan lemparan ke dalam yang meluncur deras ke kotak penalti yang bikin pertahanan Argentina kerap kocar-kacir.
Salah satu momen dari berbahayannya lemparan Arhan adalah saat bola disundul Elkan Baggott di dalam kotak penalti. Si Kulit Bundar lalu melambung dan hampir masuk ke gawang Tim Tango sebelum kiper Emiliano Martinez dengan susah payah menepisnya.
Aksi Pratama Arhan pun mendapat sorotan dari warganet Argentina. Mereka memberi komentar dalam cuitan akun resmi timnas Argentina di Twitter, @Argentina.
“Bek sayap Indonesia,” tulisnya sebagaimana merujuk kepada Pratama Arhan.
Terkait pertandingan, Indonesia pada akhirnya harus takluk 0-2 dari Argentina. La Albiceleste mencetak gol lewat Leandro Paredes (38′) dan sundulan terarah Cristian Romero (55′). (suara.com)
Berita Terkait:
Komentar